40

3K 124 6
                                    

Happy reading

"Mimpi itu nyata, nyata saat kita merasakan kehidupan di dalamnya"

🌨️🌨️🌨️

"Kelabui, kita tak punya waktu untuk mengurus kecoa seperti mereka. Lebih baik kita menghabiskan waktu untuk menemani Queen dari pada kecoa bau dan tak berguna seperti mereka"ujar Althan

Alfa yang mendengar jawaban sepupunya itu pun semakin menambah kecepatan mobilnya tanpa memperdulikan sumpah serapah orang lain.

Memang terlihat kejam dan pedas si mulut Althan saat menyebut mereka dengan kecoa. Tapi ada benarnya juga karena mereka suka sekali mengganggu dan mencari masalah dengan orang lain. Mereka geng motor yang sangat ingin menggeser posisi Death Devil bahkan ingin menggeser Aquliae.

Ah sepertinya mereka masih belum sadar atau mungkin masih tidur dan bermimpi jadi belum tau siapa tandingan mereka di kedua geng itu yang begitu brutal dan bringas tak kenal ampun dan tak pandang bulu itu.

_________

Skip

Sesampainya di RS mereka segera memarkirkan mobil nya dan segera masuk menuju ruang rawat Queen.

Sesampainya di ruang rawat Queen mereka dapat melihat ada Abang Abang Queen termasuk Max,Orion dan Regan yang berada di luar ruangan. Sedangkan para orang tua sudah di suruh pulang oleh anak anak mereka agar tidak kelelahan dan biar mereka saja yang menunggu Queen.

"Hai bro"sapa valdo membuat semua orang menengok ke arah Althan dan Alfa

"Hm"

"Boleh kita masuk liat Queen?"tanya Althan

"Boleh"jawab Leo

"Sekalian titip Queen bentar kita mau makan sama kopi dulu"ujar Valdi

Alfa dan Althan pun hanya menganggukkan kepalanya.

"Gw dulu"ujar Althan seraya masuk ke ruang rawat Queen setelah bang Abang Queen pergi ke kantin tadi.

Dan biarpun dia berucap seperti itu tanpa menunggu jawaban dari Alfa dia sudah lebih dulu masuk ke ruang rawat Queen.

"Hai baby girl, cantik nya Althan kok masih tidur sih. Bangun sayang"ujar Althan

Althan mulai menggenggam tangan Queen dan memandang dalam wajah cantik yang terlihat damai itu.

"Kamu tau ntah kenapa setiap berada di dekat kamu jantung aku berdetak tak karuan, aku pikir aku punya kelainan jantung atau apa tapi itu tak mungkin karena jantung aku hanya berdetak tak normal saat di dekatmu" ucap Althan seraya menciumi tangan Queen seolah gadis cantik di depannya itu melihat apa yang dia lakukan

"Ntah kenapa aku gk rela liat kamu bahagia sama lelaki lain selain aku, biarpun itu sepupu aku sendiri"

Memang benar cinta tak mengenal waktu dan tak tau kapan datangnya. Jika dulu Althan hanya tertarik dengan Queen maka tak menutup kemungkinan jika dia tidak jatuh cinta pada Queen.

Apa lagi Althan yakin Alfa juga memiliki perasaan lebih pada Queen, biarpun mulutnya bisa berucap bahwa ia hanya menganggap sebagai Kakak namun tidak menutup kemungkinan ia tak menyukainya ntah siapa yang terobsesi dan siapa yang benar benar mencintai.

Queen amoralzeaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang