Stress

37 5 2
                                    

Happy reading❤️❤️

"Kairi.."

Deg!

Kairi berhadapan langsung dengan Heeon di sana, dia agak terkejut namun langsung menetralkan ekspresi nya, mengingat kejadian tadi.

"Maaf anda siapa ya? Sepertinya Salha kenal orang"

Deg!

Gak mungkin, aku kenal energi ini-Heeon

Ekhem untuk Twilight dan Heeon, mohon turun karena kompetisi masih berlanjut.

Heeon langsung menteleportasikan mereka berdua ke tempat yang sepi.

"Kau Kairi kan?"

"Maaf anda salah orang, saya Twilight bukan Kairi"

"Kau bohong! Pasti kau adalah Kairi, pacarku kan?!"

Kairi menghempaskan tangan Heeon walau hatinya sakit melakukan itu.

"Aku bukan Kairi, jangan berhayal terlalu tinggi, kita tidak selevel"ucap Kairi lalu melangkah pergi.

"Kau Kairi!! Pasti kau dia!! Aku yakin!!"

Tanpa mereka sadari Thunder dan Poem melihat dari kejauhan, menguping ceritanya.

Hup!

Heeon menggenggam tangan Kairi erat, tanpa bisa dilepaskan oleh Kairi, Heeon berkata dengan lantang.

"Aku memang tak selevel dengan mu, tapi TAK USAH KAU INGATKAN JUGA!! KAU KAIRI CHOI, KAN?!! PERI CAHAYA TINGKAT 8 YANG MEMBUATKU KEREPOTAN DI TERAKHIR KALI KITA BERTEMU!! APA KARENA KAU BERTEMU ORANG YANG LEBIH KUAT KAU JADI MERENDAHKAN KU BEGINI?! AKU INI PACAR MU, KAIRI!!"

Heeon menarik cadar yang dipakai Kairi, namun..

"Tolong jangan ganggu pacarku, lagi pula dia bukan Kairi, namanya TWILIGHT KAU TAU? Perlakuanmu ini tidak sopan!"

Thunder memeluk Kairi, menyembunyikan wajah Kairi di dadanya, ia tau Kairi tak ingin bertemu dengan lelaki ini.

"Aku tak percaya.."Heeon agak terkejut

"Aku tak percaya kau menghindari ku!"

Plak!

Kairi yang telah membuat cadar baru lalu menampar wajah Heeon kencang hingga membekas kemerahan di pipinya.

"Jaga ucapan mu! Aku tak kenal makhluk rendahan seperti mu itu!"

Kairi mengajak Thunder pergi sembari menangis dalam diam dan hening, Thunder tak membuka pembicaraan sama sekali.

Poem mendekati Heeon, pas sekali saat itu Kairi menengok, Poem lagi menyentuh pipi Heeon.

"Kau pun juga sama"Gumam Kairi sedih.

••••••••

Babak kedua dimulai, tersisa 505 orang saja dari sekian banyaknya peserta, tentu saja termasuk Heeon dan Kairi.

Tanpa mau menunggu lama semua yang menjadi lawan Kairi mundur satu persatu membuat Kairi bosan karna menang dengan tak adil.

"PAYAH!! AKU KESINI INGIN KOMPETISI TAU!!"Jeritnya setelah kembali ke tempat duduknya.

"Haha Mereka pada takut Padamu Kak, Kau sih terlalu kuat"

"Kairi, aku ingin bicara dengan mu, Empat mata saja"Kairi mengikuti Thunder ke tempat yang lebih sepi.

Bintang Paling Terang Where stories live. Discover now