The Obsessed Lunatics [BL HAREM]

Chapter 7 | Aku Berhenti Menjadi Fans

Aku menekan pikiranku yang tiba-tiba.

Tapi, aku benar-benar tidak tahu dari fotonya…

Kang Soohyun sangat tinggi dan sepertinya semakin tinggi saat dia mendekatiku. Han Yijin juga tidak pendek, tapi dia satu kepala lebih tinggi.  Rambut cokelatnya yang dipantulkan matahari tampak lembut, dan ikal.

Semakin menatapnya, semakin dia tampak seperti anjing golden retriever besar.

“Eunho-hyung?”

"Oh."

Kang Soohyun, yang membuka mata cokelatnya lebar-lebar, menatapku dengan rasa ingin tahu, dan ini membuatku tiba-tiba tersadar.

Aku saat ini menyamar sebagai Yoon Eunho, teman SMA Kang Yoohyun dan pemburu kelas-A dari Persekutuan Odin.  Yoon Eunho, yang memiliki afinitas yang baik, juga memiliki hubungan yang baik dengan Kang Soohyun.

Tepat ketika aku pikir aku tepat sasaran, wajah Kang Soohyun menatapku tanpa ragu. Keterampilan Han Yijin sangat mengesankan sehingga tidak ada rasa takut tertangkap.

"Apa masalahnya? Aku di sini untuk mentraktirmu makan."

Ketika aku mengatakan sesuatu dengan cekatan, Kang Soo-hyun dengan cepat mengubah ekspresinya dan merespons.

"Betulkah? Kamu akan mentraktirku makan? ”

"Ya, bung."

Aku melihat sekeliling diam-diam sambil menepuk bahu Kang Soohyun dengan intim. Seperti yang diharapkan, tidak ada yang menatap kami dengan curiga.

Setelah Kang Yoohyun kembali dari gerbang, ia menjadi pusat perhatian, terutama bagi media.  Karena itu, adik laki-lakinya Kang Soohyun hidup seperti orang luar di sekolah, dan itu tampaknya benar.

Aku mengontrol kemampuanku untuk menunjukkan ilusi dan halusinasi pendengaran hanya di mata Kang Soohyun untuk meningkatkan durasi.  Jika seseorang yang mengenal Kang Soohyun menyadarinya, risiko tertangkap akan meningkat, tetapi untungnya aku tidak perlu khawatir tentang itu.

Tapi lebih baik cepat pergi dari sini. Saat aku berpikir begitu, aku mencoba untuk tidak terlihat canggung dan menoleh.

"Ayo pergi, aku akan mentraktirmu daging."

Aku berbalik dengan sangat angkuh, tapi sepertinya tidak ada yang mengikutiku.  Akhirnya aku berbalik dengan canggung.

“Hyung, itu ….”

"…Ya?"

Perasaan tidak enak merayap masuk. Kang Soohyun menatapku dengan aneh dan memiringkan kepalanya.

"Apakah kamu memakai parfum?"

"Hah?"

Apa yang dia bicarakan? Aku menatapnya dengan bingung.

"Tidak, aku tidak memakai parfum apapun."

Bajingan gila itu, Jang Taesan, bersiap dengan baik.  Dia merekam setiap gerakan dan memberikannya kepadaku agar aku bisa menyamar sebagai Yoon Eunho, seseorang yang belum pernah kutemui. Berkat ini, aku harus mengingat semua tentang Yoon Eunho sepanjang malam.

Menurut data, Yoon Eunho, yang seperti hyung yang baik hati di sebelah, santai dan tidak memakai parfum. Tentu saja aku juga tidak repot melakukannya.

"Hmm."

Namun, aku terkejut melihat Kang Soohyun memindai seluruh tubuhku.

A-apakah aku bau...?  Apa sih bau itu?

“Baiklah, ayo pergi, hyung.”

"Oh? Ya."

Kemudian dia mengulurkan tangannya dan meraih pergelangan tanganku. Aku terkejut lagi. Ini karena ilusi dan halusinasi tidak mengubah penampilan seseorang yang sebenarnya.