04

1.9K 209 9
                                    

К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.










"hai lagi ngapain lo?"

Trio itu sudah lelah, dua jam lebih mereka bermain dengan anak anak panti dan kini mereka sedang istirahat.

Junghwan melihat doyoung disebuah meja patri, dia menghampiri doyoung dan tersenyum. Doyoung yang melihat junghwan pun langsung meletakkan mampan ke atas meja.

"aku membuat minuman untuk kalian," jawab doyoung.

Junghwan mengambil alih mampan itu.

"gue aja yang bawa," doyoung mengangguk mengiyakan, dia menyentuh bahu junghwan.

"kenapa?" tanya si pria jakung itu.

"kamu bisa jika berbicara sama aku pake 'aku-kamu'?".

Junghwan mengeryitkan dahinya, "emang kenapa?"

"eehh aku kurang nyaman dengan bahasa kamu,"

Junghwan tersenyum dan mengiyakan permintaan doyoung.

Mereka pun sampai kekerumunan orang orang yang ada didalam aula itu. Banyak anak anak yang sudah terlelap karena mereka kecapean.

Tangan doyoung mengusap rambut panjang riki, dia sangat sayang dengan anak nakal yang satu ini, diberikannya satu kecupan didahi bocah berdarah jepang itu.

.

Dulu saat doyoung berumur tujuh tahun,

Saat itu dia berangkat sendiri kesekolah karena ibu ibu panti sedang mengadakan sebuah acara.
Pada saat melewati tumpukan barang bekas, suara bayi sangat memekakkan telinga doyoung.

Ia mengorek tumpukan kardus yang ada didepannya, tapi nihil sikecil doyoung tidak menemukan apapun dan suara tangisan itu semakin besar.

Ia berjalan mendekati sebuah keranjang besar dan dia terkejut melihat bayi putih sedang menangis kencang karena ada banyak burung yang mengganggunya. Doyoung mendekat dan menghempaskan kedua tangannya niat mengusir burung burung itu.

Setelah itu ia mengambil sebuah kertas coklat dan membacanya, ia tidak paham, tulisan ini huruf kanji yang pernah diberi tahu oleh ibu panti. Ia cepat cepat mengangkat keranjang itu dengan sekuat tenaganya, untung saja ia belum jauh dari daerah panti asuhannya.

Ia masuk kesalah satu ruangan admin panti asuhan itu.

"nani kore? Kamu kenapa?" tanya bu hamada menggenggam tangan doyoung.

"tadi dobby liat bayi ditempat kumuh yang gak jauh dari sini, ayoo!"

Doyoung pun menarik tangan bu hamada kedepan pintu ruangannya.

Bu hamada kaget melihat bayi kecil didalam keranjang itu, sepertinya bayi ini baru lahir.

"ini," doyoung memberi kertas tadi dan diterima cepat oleh bu hamada.

he mindファンフィクション | hwanbby, Hwanyoung |√ Место, где живут истории. Откройте их для себя