MINE | MYG FF STORY

10

Annyeong Aku kembali lagi. Gomawo yang masih stay ikutin cerita MINE yang absurd ini.

Aku mau ingetin jangan lupa untuk tinggalin jejak komen dan vote ya⭐
Biar semakin semangat untuk lanjutin nya. Jadi sekali lagi lagi dan lagi tolong bantu Vote dan komen ya.
Sekian dan terima yoongi!!!

✨

"Nuna, benar akan pulang dengan Yoongi Hyung?" Jungkook bertanya sambil memakan sosis nya.

"Yak.. kenapa kau terus memangilnya Hyung!" Protes Kyura tak terima.

"Nuna masih marah padaku?" tanya Jungkook polos. Kyura menatap sinis Jungkook yang sedang nyengir lebar menampilkan gigi kelinci nya.

"Hehe.. Mianhae, Nuna. Sosis lebih menggiurkan untukku." Jungkook tersenyum lebar. Malas menjawab lagi, Kyura hanya mendengus kesal dengan perkataan Jungkook.

"Kajja, aku akan mengantarmu." Yoongi berdiri langsung menarik lengan Kyura.

"Tolong jaga Nuna-ku, ya. Hyung." Jungkook melambaikan tangannya.

Semakin sinis Kyura menatap muka bayik nya Jungkook. Sedangkan yang ditatap dengan lahap memasukkan sosis ke dalam mulutnya hingga penuh.

Akhirnya Kyura pun hanya pasrah mengikuti Yoongi, menolak pun tak ada gunanya karena namja itu pasti akan melakukan segala cara agar dia bisa mengantarnya.

Selama melewati koridor, Kyura terus berjalan menunduk di belakang tubuh kekar Yoongi. Ia sadar banyak pandangan tak suka yang ditujukan padanya. Bisik-bisik ia dengar ada yang mengatakan dirinya lah yang menggoda Yoongi agar bisa dekat dengannya. Membuat dadanya terasa sesak mendengar itu. Menyadari hal itu Yoongi menyamakan langkah nya dengan Kyura.

"Angkat kepala mu." Perintah Yoongi.

Dengan pelan Kyura mengangkat kepala memandang lirih ke depan.

"Jangan pedulikan omongan mereka. Ingat kau kekasihku." kata Yoongi, jemarinya menggenggam erat jemari Kyura.

Yoongi membukakan pintu mobilnya untuk Kyura, lalu memutar tubuhnya ke sisi sebelah kemudian masuk ke dalam.

"Berhentilah bekerja, aku akan membiayai mu." Kata Yoongi.

Kyura menoleh menatap Yoongi saat ia mengucapkan kalimat tersebut.

"Tidak, jangan lakukan itu." Tolak Kyura mentah-mentah.

"Kenapa?" Yoongi menaikan satu alisnya heran.

"Itu sama saja dengan perkataan mereka yang bilang aku menggoda mu." Balas Kyura tak terima.

"Tapi aku tidak menganggap mu seperti itu." Yoongi menggenggam lembut jemari kekasihnya.

"Tapi aku tidak mau, tolong jangan bertindak lebih. Apalagi sampai mencampuri hidupku." Kata Kyura dengan tegas.