Dari hati

690 99 9
                                    

Bagaimana Tuhan membalikan hati manusia? Hanya Tuhan lah yang tau.
***

Saran : baca sambil dengerin lagu nya ka Feby yang judulnya usik, biar ada feel nya 🙂🙂






















































Shani dan Gracia sama-sama lelah setelah semua pengobatan yang mereka lalui, semua begitu berat rasanya sampai mereka terasa kehabisan nafas.

Gracia termenung di taman, untuk menyegarkan kembali pikiran nya, setelah di latih banyak hal di dalam sana, sembari menunggu Ibu nya yang bertemu dengan dokter lebih dulu untuk tau tentang Gracia.

Begitu juga di Singapura, Ibu Shani tengah berbicara serius dengan dokter yang menangani nya.

Sedangkan Shani kini duduk di taman rumah sakit, sambil menunggu kedatangan gadis kecil yang menjadi teman baru nya selama di rumah sakit.

"Jadi kemampuan dari keseimbangan Gracia mulai menurun, Gracia mulai kesulitan untuk melakukan perintah sederhana yang di berikan, kemampuan mengingat nya pun mulai berkurang, mungkin sebagian ingatan nya yang dulu juga mulai hilang, saya khawatir jika ini terus terjadi maka Gracia akan mengalami demensia yang lebih parah, seperti hal nya para lansia yang kehilangan keseimbangan, kemampuan berfikir dan kehilangan ingatan nya" penjelasan dokter membuat hati Ibu Gracia begitu terluka.

Putri sulung nya harus mengalami hal seberat ini, kenapa tidak dirinya saja yang mendapat ujian seberat ini, pikir Ini Gracia.

"Tapi kita masih bisa terus berusaha, agar Gracia tetap bisa hidup layaknya orang normal, hanya saja Gracia butuh usaha yang lebih keras lagi, Gracia bisa hidup mandiri di masa yang akan datang, tanpa bantuan pendamping lagi, tapi untuk saat ini Gracia harus benar-benar di dampingi, karena khawatir jika Gracia kehilangan ingatan nya secara tiba-tiba dan dia linglung tanpa pengawasan, saya khawatir hal buruk akan terjadi padanya" Lanjut dokter.

"Untuk saat ini selain terapi yang kita lakukan, Gracia akan kami beri obat, untuk memperlambat gejala yang di alami nya, silahkan di tebus resep nya"

"Untuk saat ini hanya itu saja, saya harap Gracia tidak kehilangan semangat nya"

"Terima kasih dok, untuk semua bantuan dokter, terima kasih banyak, kalo begitu saya pamit dok"

"Iya silahkan"

Ibu Gracia pun keluar dari ruangan dokter dan mencari anak nya.

Di Singapura.

"Kondisi Shani mulai membaik, dengan semangat yang di miliki nya membuat Shani lebih semangat dalam menjalani semua pengobatan nya, efek samping masih akan Shani alami selama kemo yang berlangsung belum berakhir,energi Shani mungkin akan terkuras untuk pengobatan ini, tapi apa yang mengganggu selama ini sudah mulai bisa di singkirkan sedikit demi sedikit, meski memori Shani sudah sedikit di gerogoti, dan Shani kehilangan beberapa ingatan nya di masa lalu, tapi kita belum terlambat untuk membuat sel ini hilang sepenuhnya, berharap semangat yang Shani miliki tidak berkurang sedikit pun agar memicu Shani untuk sembuh" Penjelasan dokter membuat hati Ibu Shani senang, dan bangga pada anak nya.

Di taman Gracia menatap air kolam yang tenang dengan ikan-ikan yang menghiasinya.

"Hari-hari ku jalani harap ada yang bermakna, kembalikan lah senyum ku yang pergi secepat seperti di lahirkan lagi" gumam Gracia.

BESTie (END)Where stories live. Discover now