.ೃ stepbrother | jjk

stepbrother | 0.50 (end)

DISARANKAN DENGAR LAGU FEELING II TAU TAU KAU JANGAN BUKAK LAGI TWICE PULAK (┛ಸ_ಸ)┛彡┻━┻

Flashback

" Hyera "

Taehyung bangun dan menarik kerusi didepannya. Hyera pun melabuhkan punggung ke kerusi itu.

" Ada apa nak jumpa Hyera ni oppa ? "

" Eo hmm oppa ada sesuatu nak bagitau Hyera ni... tapi janji dengan oppa yang Hyera takkan k-kecewa atau marah "

Hyera angguk tapi wajahnya memberikan reaksi pelik. tak nak tunggu lama Taehyung pun membuka mulut.

" Oppa minta maaf sebab oppa Jungkook ganggu Hyera harit- "

" Apa maksud oppa ? Hyera tak fah- "

" Hyera ingat tak dua minggu yang lepas Jungkook jumpa Hyera padahal dia tak tahu pun Hyera kat mana... Hyera tak pelik ke macam mana dia tahu Hyera kat mana masa tu "

" Sebenarnya oppa yang bagitau , masa tu oppa tak tahu lagi masalah korang dua mianhae... ni oppa tahu pun sebab Namjoon hyung yang cerita ... mianhae Hyera-ah ... "

Kata Taehyung dengan rasa serba salah, Hyera mendiamkan diri lalu dia membuka mulut.

" Ani ni bukan salah oppa lagi pun oppa tak tahu kan masa tu... lagipun masa tu Hyera dah tahu yang dia akan datang . "

" Wait- Hyera tahu ? "

Soal Taehyung dengan nada terkejut. Seolma...

" Rin. Dia ceritakan semuanya kat Hyera... termasuklah yang dia akan bagitau Jungkook Hyera kat mana... hahaha "

" Hyera tak kisah. Bagi Hyera tulah masa yang sesuai untuk Hyera bagitahu semuanya... Lega sikit "

" Rin tu baik. memang bodohlah siapa yang buat kat dia macam tu kan. "

Bodoh ? siapa lagi bukan Jeon Jungkook

••

( ^ for those yang pelik kenapa Hyera boleh tahu yang Rin pregnant anak kook gueegueueue )

••

" Chris "

Satu suara menyapa mengejutkan lelaki itu. Cepat-cepat lelaki itu memusingkan tubuhnya melihat gerangan siapa memanggilnya itu.

" Hy-hyera kau dah ban-gun? aku panggil doktor se- "

" Tak... jangan Chris... "

Hyera mengeleng , dia perlahan-lahan cuba mengubah posisinya bersandar ke katil Chan pun segera membantunya.

" A-aku panggil ahjumma dulu "

Chan mengorak langkah keluar dari wad meninggalkan Hyera seorang diri.

Selepas 5 minit Puan Jeon dan Tuan Jeon menyusup masuk . Kedua orang tua itu jalan laju ke arah anak mereka.

" Anak eomma ! "

Puan Jeon memeluk anaknya erat seperti tiada hari esok. Air mata dia berjurai sama juga seperti Tuan Jeon walaupun muka macho habis nak juga menangis hilang terus kemachoannya .

" Eomma... janganlah nangis nan-ti Hyera sedih "

Hyera mengusap air mata ibunya , Puan Jeon mengangguk dia mengucup pipi anaknya dengan penuh rasa kasih sayang. Tuhan saja tahu perasaan dia macam mana sekarang. Tak lupa juga dia tidak putus-putus berterima kasih pada tuhan kerana memberi peluang untuk bersama anaknya lagi.

••

2 minggu kemudian

" Weh kau makin tembam ya sekarang "