Jean & Alin - 10

3.7K 105 3
                                    

Jean menatap malas gadis di depannya, dia melihat nya saja sudah bosan apalagi harus hidup bersamanya, tolong jauhkan Jean dari Alin

"Ngapain lo liatin gue kayak gitu?" Kesal Alin

"Narsis, gue daritadi gak liatin Lo ya!" Ujar Jean

"AffAh iya deck?"

Jean memutar bola matanya malas lalu berjalan mendahului Alin, Alin yg emosinya sudah di ujung tanduk melepaskan sepatu nya dan langsung melemparkannya ke arah Jean

Dan, bugh....

Sepatu Alin tepat mengenai kepala Jean, dan itu semua tidak lepas dari perhatian semua murid NEBIMSA, bahkan mereka terkejut tapi ada juga yg sudah biasa melihat pertengkaran Alin dan Jean

"Anjing Lo ya!" Bentak Jean

Alin berjalan ke arah Jean untuk mengambil sepatunya "gak usah so so'an bentak gua, mau kena masalah lagi?" Bisik alin

"Gue..."

"Gue bosen liat kalian berdua ribut, jodoh baru tau rasa lu berdua" sindir Rere

"Amiinnn" ucap semua murid NEBIMSA

"Amit-amit" ujar Jean dan Alin

"Yakin?" Ejek Alex

Jean Menghela nafasnya "gue mau ke perpus, ikut gak kalian?" Ujar Jean yg Langsung pergi

"Gak bosen apa ke perpus Mulu" gumam Zayn

"Lebih baik menuntut ilmu daripada menuntut kasih sayang dari orang yg udah punya pacar" sindir Jean

"Anjing Lo je" kesal Zayn

Sedangkan Alin dan kawan-kawan kembali ke kelas, para gadis itu membicarakan acara mereka yang sudah mereka rencanakan untuk pergi liburan ke puncak

"Berangkat nya kapan Lin?" Tanya Vina

"Mingdep gimana?" Tanya Alin

"Boleh juga, kita berempat doang kan?"

Alin mengangkat "ya iyalah, sama siapa lagi" ucapannya

"Eh Kalian mau ke puncak ya?, Janjian sama Jean And the geng?" Sahut teman sekelas mereka

"Hah? Nggak kok" ujar Nita

"Tdi waktu gue ke perpus, Jean sama temen-temennya ngerencanain mau ke puncak" ucapnya

"Thanks Ki infonya" ucap Alin

"Yoi"

"Kok rencana mereka bisa sama si kayak kita" kesal rere

"Plagiat" gumam Alin

*Skip

Jean lupa jika dirinya sekarang tidak tinggal bersama orangtuanya lagi, dia malah pulang ke rumah orangtuanya dan alhasil di ceramahi sang bunda

"Kenapa si bang, lupa ya udah gak tinggal disini?" Tanya sang bunda

"Maaf Bund" tari Menghela nafasnya

"Pulang sekarang bang" titah tari

"Abang di usir?" Ujar Jean

"Ya bukan gitu bang, tapi kamu kan udah punya tanggung jawab. Jangan tinggal-tinggalin istri, bunda gak suka Abang ngelakuin itu" ujar tari

"Iya maaf bunda, Abang gak lupa lagi" ucap Jean

"Yaudah sana pulang" Jean mengangguk

"Abang pulang ya" pamitnya lalu mengecup pipi sang bunda, tak lupa mencium tangan tari

"Hati-hati"

Di rumah Alin, gadis itu pulang sendiri tanpa di ikuti sang suami. Itu semua menjadi pertanyaan dari sang mami dan dan abangnya

Jean & Alin (END)Where stories live. Discover now