Chapter 4| Athan berulah

614 85 1K
                                    

HAIIIII EPRIBADIIII

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

HAIIIII EPRIBADIIII

Sebelum bacaaa sebutin inisial crush kalian dong, berani gakk? Wrwrwrewr

Tandain kalau ada typo yaaaa

-💗Happy reading 💗-

"Lo beneran mau buat gue mati ya Tan?" Tanya Clara mengapit hidungnya dengan dua jari, aroma di mobil sahabatnya itu sangat tidak enak menurutnya, bagaimana tidak didalam mobil itu terdapat lima bungkus stella jeruk yang membuat Clara ingin muntah.

Athan terkekeh geli ditempatnya memang dirinya sengaja menggantungkan banyak stella jeruk dimobilnya karena dia tau Clara tidak menyukainya, jujur saja cowok itu sangat senang menjahili sahabatnya itu.

"Mobil elit pengharum sulit, kaya gak ada pengharum yang lain lo!" Ucap Clara kesal sudah dia tebak jika ini semua Athan lakukan dengan sengaja.

"Alay lo! Orang wangi gini," jawab Athan seraya menghirup aroma didalam mobil.

"Wangi entut!" Jawab Clara yang sudah sangat-sangat ingin muntah.

"Ini wangi Jeruk sayang bukan entut," ucap Athan sebisa mungkin menahan tawanya agar tidak meledak.

Clara memukul lengan Athan beberapa kali, "Udah ih cepetan, gue pengen muntah!" Ucap Clara yang merasa geram karena dengan sengaja Athan melambatkan laju mobilnya itu.

Cowok dengan kemeja berwarna putih itu menggelengkan kepalanya pelan lalu mengacak-acak rambut Clara gemas, "kasian banget pacar akuu," ucap Athan terkekeh geli.

"Kita itu bestihh loch," jawab Clara.

"Aduh dada gue sakit hahaha," ucap Athan tertawa lalu memilih untuk diam dan fokus menyetir, tidak membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mereka sampai dirumah Aldebaran. Dengan gerakan cepat Clara membuka sealt beat lalu bergegas keluar dari mobil, "Huek!" Suara nyaring itu terdengar renyah diiringi dengan sesuatu yang keluar dari mulut Clara.

Setelah merasa enakan Clara mengusap pinggiran bibirnya dengan punggung tangan.

"Ih jijay," ucap Athan bergidik ngeri.

"Ini gegara lo ya bangsat!" Jawab Clara emosi.

"Eh ada si cantik," ucap Irene yang keluar dari rumah karena mendengar suara brisik dari garasi, wanita itu mendekati tubuh Clara lalu memeluknya.

"Hallo tante," sapa Clara membalas pelukan Irene.

Athan memutar bola matanya jengah, "kek teletubis aja, btw ikut donggg," ucap Athan merenggangkan kedua tangannya lalu hendak ikut berpelukan.

"Modusss!!!" Ucap Irene dan Clara bebarengan.

Irene melepaskan pelukan itu lalu mengusap pipi Clara lembut, "Kok kamu jarang kesini sih? Tante kangen padahal, yang kesini cuma Andra doang kamu gak ikut," ucap Irene mengerucutkan bibirnya.

ANNOYING RELATIONSHIP Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang