16. Artimu bagiku

213 19 3
                                    

Setelah itu Haru segera pergi ke kamar mandinya untuk membersihkan dirinya, dia juga membutuhkan refreshing untuk tubuhnya. Shower mengeluarkan air hangat yang mengalir pas pada badan kekar Haru, kemudian bercampur dengan aroma pheromone alpha dominannya yang mendominasi ruangan kamar mandi.

Tidak lupa sambil mandi dia menggosokkan sabun pada penisnya yang besar berurat, dan mulai melakukan kebiasaannya pada saat mandi yaitu mengocok penisnya dengan irama yang cukup cepat, sambil membayangkan Natsu.

/plak plak plak plakk plak/

"Ahhh shittt.....ahhhhh Natsu nghhh......ahhhhhh.....fuck!"

/crott/ 

Haru akhirnya klimaks dan menyemprotkan cairan spermanya yang banyak hingga ke tembok kamar mandi. kemudian membuka sedikit pintu kamar mandi dan di kasur terlihat Natsu yang sedang terlelap dan melihat Natsu dengan ekspresi yang seperti ingin memakan orang.

"The fuck? apa yang aku pikirkan? tidak, tidak, tidak berpikir jernihlah tidak,tidak shit" (Haru sambil menepuk keras jidatnya berulang kali dengan frustrasi"

Hawa nafsu Haru hampir saja tidak bisa terkontrol, untung saja kemudian dia sadar begitu cepat dan menahan niatnya untuk melakukan hal itu kepada Natsu. Dan menekan pheromonenya supaya tidak kelewatan karena bisa sangat berbahaya bagi omega dan dirinya sendiri. Dia sendiri menghela nafasnya sambil melanjutkan mandi. Kemudian setelah mandi Haru langsung menggunakan bathrobenya dan berjalan menuju ruangan wardrobe mewah yang berada di kamarnya untuk memakai pakaian rumah santainya.

Haru mengenakan kaos yang nyaman dan juga celana panjang santai, setelah selesai berpakaian, ia segera keluar dari ruangan wardrobe, kemudian sedikit terkejut melihat Natsu yang sudah bangun dan duduk di kasurnya kemudian dia juga menoleh melihat ...

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Haru mengenakan kaos yang nyaman dan juga celana panjang santai, setelah selesai berpakaian, ia segera keluar dari ruangan wardrobe, kemudian sedikit terkejut melihat Natsu yang sudah bangun dan duduk di kasurnya kemudian dia juga menoleh melihat ke arah Haru sambil perlahan menintikkan air matanya dan kemudian menangis. Haru yang terkejut langsung dengan cepat menghampiri Natsu dan segera memeluknya dengan erat untuk membuatnya tenang.

"ssst... tenanglah aku ada disini, kau akan aman bersama denganku, kumohon jangan menangis, aku ingin kau bahagia dan melihat senyumanmu setiap hari" /cupp.../ (Haru menenangkan Natsu dan kemudian mencium dahinya dengan pelan)

"sakit....dadaku.....hikss...."

Haru yang mendengar perkataan Natsu langsung memasang muka panik dan kemudian langsung menaikkan pakaian Natsu untuk memeriksa dadanya yang sakit. Kemudian Haru menjadi sedikit salah tingkah karena disuguhkan puting berwarna merah muda yang terlihat sedikit berisi.

"Itu terlihat sedikit bengkak...putingmu juga, aku akan mengoleskan salepnya, tunggu"

Karena dada dan puting Natsu masih dalam masa pemulihan akibat kekerasan yang dia alami oleh Yoshi dan lainnya yang membuat seluruh tubuhnya terluka parah. Haru mengambil salep kemudian mencoba mengoleskannya pada area sekitar dada Natsu termasuk juga putingnya, dia mengusap salepnya dengan sangat hati-hati dan telaten supaya tidak menyakiti bekas luka tersebut. Mata nya juga sambil terpejam untuk menahan sakitnya. Karena dada Natsu sangat sensitif, tidak sengaja dia mengeluarkan suara desahan berkali-kali "nghh...ah....ah".

With My Love, Forever (BL) (Omegaverse)Where stories live. Discover now