After Rebirth, I No Longer Wanted to Be a Cannon Fodder (B2)

Bab 204

Ye Shi meneteskan darah ke Baijiujue, tapi Baijiujue tidak menanggapi sama sekali.

Ye Shi menggembungkan pipinya, dan berkata dengan cemberut, "Tidak ada tanggapan, tidak bisakah anak kecil itu membohongiku?"

Mu Chen membolak-balik buku jimat, mengangkat kepalanya dengan acuh tak acuh ketika dia mendengar kata-kata itu, dan berkata, "Kamu hanya berkultivasi menjadi biskuit emas, dan bocah kecil itu hanya akan bereaksi ketika dia mengatakan dia telah mencapai biskuit emas ungu. Jangan bertindak terlalu terburu-buru."

Ye Shi menutup buku itu, dan dengan malas berkata: "Saya pikir, Mu Mingfeng mungkin telah melakukan kesalahan, mungkin Jin Bi akan dapat membuka buku ini."

Mu Chen bersandar di kursi goyang dengan tidak setuju, dan bergoyang di kursi, "Jika kamu benar-benar berkultivasi ke Jin Bi, tidak apa-apa, giliranmu! Keluarga Jin pasti sudah membuka rumah harta karun sejak lama."

“Itu benar.” Ye Shi mengangguk setuju sepenuhnya.

Ye Shi mengeluarkan perintah transfer dan berkata, "Orang tua di puncak itu ingin kita bergegas ke garis pertahanan Canglan dalam sepuluh hari."

“Sepuluh hari sudah cukup, masih ada waktu untuk bertemu kakekmu dan ayahku.” Mu Chen tersenyum dan berkata.

Ye Shi menggigit bibirnya dan berkata, "Sudah lama sekali aku tidak melihat Kakek. Rumor mengatakan bahwa Kakek sangat kuat dan telah membunuh beberapa monster tingkat kekaisaran."

Mu Chen mengangguk, dan berkata, "Itu wajar." Qu Kun adalah Martial Emperor bintang delapan! Kaisar Bela Diri biasa tidak akan menjadi lawannya."

“Mu Chen, apakah kamu sudah mengalahkan kakekku?” Ye Shi bertanya dengan kepala dimiringkan.

Mu Chen: "Bagaimana aku bisa menjadi lawannya."

Meskipun dia memiliki banyak cara, dia masih memiliki sedikit masalah dalam berurusan dengan Qu Kun.

Ye Shi mengangguk, dan berkata dalam-dalam, "Kurasa begitu, Mu Chen..."

“Apa yang kamu lakukan!” Mu Chen memandang Ye Shi dengan ragu dan berkata.

“Sebelum kamu mengalahkan kakekku, kamu harus memperlakukanku dengan baik!” Ye Shi berkata dengan serius.

Mu Chen tersenyum tak berdaya, dan berkata, "Apa yang kamu bicarakan! Apa pun yang terjadi pada kakekmu, aku akan memperlakukanmu dengan baik."

Ye Shi mengangguk, dan menjawab, "Ya, aku percaya itu."

Liucheng.

Qu Kun mengerutkan kening, dan berkata dengan tidak ramah: "Kamu berkata, Mu Chen dan Ye Shi akan datang untuk menjaga garis pertahanan Canglan."

Jing Chiyan mengangguk, dan berkata tanpa daya: "Ya!"

Wajah Qu Kun pucat, bercampur dengan amarah dan kecemasan, ketidakberdayaan dan desahan.

"Apa yang dilakukan kedua bocah ini? Tidak apa-apa jika Ye Shi tidak tahu cara mengukur. Itu sama dengan Mu Chen. Aku mempercayakan Stone itu kepadanya untuk merawatnya karena stabilitasnya. Pada akhirnya, dia mengambil pedulikan dia seperti ini. Bagaimana dengan Xiong Wei? Xiong Wei akan membiarkan mereka main-main." Kata Qu Kun dengan marah.

Jing Chiyan tersenyum kecut, dan berkata, "Mu Chen dan Stone pasti punya pertimbangan sendiri."

Qu Kun mendengus dingin, "Dia ingin mencari kematian sendiri, menyeret Stone dan mencapai sedikit pencapaian, dia bahkan tidak tahu siapa dia, tidak peduli seberapa kuat dia dan Ye Shi, mereka hanyalah dua Martial King, Mu Chen orang ini benar-benar..."