After Rebirth, I No Longer Wanted to Be a Cannon Fodder (B2)

Bab 250

"Yanxing, pergi dan istirahatlah, aku akan pergi dan menetap dengan orang tuamu." Kata Bai Chenxing kepada Ye Shi.

Ye Shi mengangguk dan menjawab, "Oke."

Bai Chenxing memasukkan peti mati kristal Qu Xinyang ke dalam Gua Lingquan.

Bai Chenxing menatap wajah orang di peti mati, matanya linglung, orang yang dia impikan berkali-kali setelah lama absen, sekarang dia dekat di depan matanya, tetapi tampaknya lebih jauh, Xinyang, apakah dia bisa diselamatkan? Bai Chenxing menutup matanya, merasa seolah-olah hatinya sedang dipelintir.

Qu Kun berkata, mengubah hidup seseorang melawan langit, perubahan hidup itu berubah-ubah, dan tidak yakin apakah itu baik atau buruk, tetapi tidak peduli untuk apa nyawa ditukar, orang yang melakukan mantra akan dihukum oleh surga.

Xinyang, apakah dia memilih melakukan ini tanpa ragu setelah melihat masa depan yang mengerikan?

Alis orang di dalam peti mati berkerut tidak jelas, seolah-olah dia tidak bisa tenang bahkan dalam mimpinya.

Jika itu benar-benar seperti yang dia bayangkan, maka Bai Yi tidak bisa tinggal.

Bai Chenxing menatap wajah Qu Xinyang untuk waktu yang lama sebelum pergi dengan enggan.

“Tuan Lima Belas, orang yang Anda bawa kembali sudah bangun.” Seorang pria berbaju hitam berjalan ke arah Bai Chenxing dan berkata dengan hormat.

Bai Chenxing peringkat lima belas di antara saudara laki-lakinya, dan semua pelayan keluarga Bai dengan hormat memanggilnya "Lima Belas Tuan".

Bai Chenxing mengangguk, dan berkata dengan wajah garang: "Aku tidak bisa membiarkannya mati, aku ingin dia hidup, hidup lebih baik daripada mati, mengerti?"

Pria berbaju hitam itu mengangguk, "Aku mengerti."

Pria berpakaian hitam di depan Bai Chenxing tidak lain adalah Hao Yang, kepala Balai Pidana Keluarga Bai. Hao Yang dengan hati-hati melihat wajah Bai Chenxing, dan berkata pada dirinya sendiri, “Tuan Chenxing, kebencian macam apa yang kamu miliki dengan pria itu? Yang Mulia Jianggui secara pribadi mengambil tindakan terhadap seorang seniman bela diri biasa."

"Kamu telah melakukan pekerjaan dengan baik, aku tidak akan memperlakukanmu dengan buruk." Kata Bai Chenxing dengan dingin.

Hao Yang mengangguk, dan berkata dengan bangga: "Jangan khawatir, Tuan Lima Belas, dia tidak memiliki keterampilan lain, tetapi dia masih memiliki kemampuan untuk memperbaiki orang."

"Turun." Kata Bai Chenxing dengan dingin dengan tangan di belakang.

"Bawahan akan pergi."

"Tunggu." Bai Chenxing memanggil Hao Yang.

"Tuan Lima Belas, apakah Anda punya perintah?" Hao Yang bertanya dengan hormat.

"Jika masalah tentang orang ini sampai ke telinga Tuan Yanxing, berhati-hatilah dengan hidupmu." Bai Chenxing berkata dengan dingin.

Ekspresi Hao Yang berubah, dan dia buru-buru berkata, "Bawahan ini mengerti."

Bai Chenxing memandang punggung Hao Yang, dan tiba-tiba mengepalkan tinjunya. Kali ini dia kembali ke Xuanfeng, tidak hanya membawa kembali Xinyang, tetapi juga membawa kembali Ye Xun tanpa memberi tahu Ye Shi.

Ada gelombang binatang buas di Xuanfeng sebelumnya, dan banyak orang meninggal, tetapi Ye Xun, seorang pria yang menentukan, selamat.

Karena Ye Shi memberikan kontribusi besar dalam gelombang binatang buas, semua orang menganggapnya sebagai pahlawan, Ye Xun menjadi ayah dari seorang pahlawan, dan dengan kemuliaan Yan Xing, dia menjalani kehidupan yang baik.