#1 Tabib Hantu

Part 666 - 670

Alis lelaki tua itu sedikit terangkat sambil menatap pemuda di depannya, "Mendengar dari para Murid di kaki gunung? Orang tua itu telah berada di sini selama bertahun-tahun dan hanya memberikan bimbingan kepada beberapa Murid. Namun, para Murid di kaki Gunung tidak bisa mendapatkan kehormatan ini untuk menerima petunjukku."

Mendengar kata-kata lelaki tua itu, senyum Feng Jiu semakin dalam. "Ya, Aku tahu bahwa guru tidak sering memberi nasihat, tetapi nasihat apa pun akan membantu Murid memilih harta yang paling cocok. Guru, bagaimana menurutmu dalam kasusku? Mana yang relatif cocok untuk Aku di Menara Langit?"

Dia menatapnya dengan penuh semangat, mengharapkan nasihatnya. Melihat ini, lelaki tua itu tanpa sadar tersenyum. Wajahnya serius. Murid mana yang tidak datang ke sini dengan sopan dan berperilaku baik? Anak muda pemalu ini juga seperti itu, maju terus untuk kesempatan ini.

"Baiklah, lelaki tua itu bertanya padamu, senjata apa yang ingin kamu pilih?"

"Faktanya, Aku tidak bisa terbang. Jadi, Aku akan memilih artefak magis terbang, yang tidak terlalu mewah atau terlalu besar. Tapi bisa digunakan sebagai alat transportasi, untuk keluar masuk suatu tempat. Akan lebih baik jika itu bisa digunakan sebagai senjata atau alat pertahanan." Dia tersenyum malu-malu sambil menatap pria tua itu dengan mata berkilau.

"Cih! Kamu punya banyak tuntutan di sana.

Dia tertawa menghina dan melirik Feng Jiu. "Ada kotak mahoni di rak paling atas lantai dua. Di dalamnya, ada Bulu Berkilau Berwarna Pelangi . Ketika mengenali darah pemiliknya, itu bisa digunakan sebagai artefak magis terbang dan juga bisa digantung di pinggang sebagai perhiasan. Bulu ini juga dilengkapi dengan fungsi pertahanan. Artefak magis ini dibuat oleh mantan penyuling artefak magis di Perguruan. Itu dapat menahan tiga serangan dari kultivator Inti Emas dan serangan dari Jiwa Baru yang kuat. Ada banyak Murid yang melihat Bulu Berkilau Berwarna Pelangi ini, tetapi perlu 1,8 juta Poin Tukar untuk ditukarkan."

Ketika dia mencapai titik ini, dia melirik pemuda itu. "Barang bagus membutuhkan Poin Tukar yang tinggi. Masih ada barang yang tersedia yang membutuhkan Poin Tukar rendah. Pergi ke Menara pertama, baris ketiga di lantai dua. Ada juga artefak magis terbang yang hanya membutuhkan 5.000 Poin Tukar."

"Terima kasih banyak, Guru."

Feng Jiu dengan hormat memberinya hormat. 1,8 juta Poin Tukar – itu mendekati jumlah penuh dari seluruh kekayaannya. Dia berpikir sebelumnya bahwa Poin Tukarnya terlalu banyak, akan butuh waktu lama untuk menukar Poin tersebut. Dia tidak perlu khawatir tentang Poin-Poin itu. Tak disangka, hampir semuanya hilang dalam satu perjalanan ke Menara Langit.

Bulu Berkilau Berwarna Pelangi? Dia ingin melihat jenis bulu apa itu dan Kenapa itu sangat berharga.

Mengikuti instruksi lelaki tua itu, dia langsung menuju ke rak paling dalam di Menara kedua dan menurunkan sebuah kotak mahoni di bagian atas. Ketika dibuka, seolah-olah pelangi dari tujuh sinar cahaya muncul. Kecantikannya yang mempesona membuatnya jatuh cinta pada pandangan pertama.

Tidak ada wanita yang bisa menolak hal-hal indah. Bulu ini sangat indah. Panjangnya seukuran telapak tangan dan terlihat seperti bulu biasa. Bedanya, ia memiliki tujuh sinar cemerlang berwarna yang terus menerus mengalir pada bulu lapis demi lapis, seperti riak air. Itu sangat indah.

"Ini dia!" Dia mengambil kotak mahoni dan berjalan ke orang tua itu dan meletakkan kotak itu di depannya. "Aku akan menukar yang ini, Guru."

Lelaki tua itu melirik ke arah kotak mahoni, bertanya, "apa kamu memiliki Poin Tukar sebanyak itu?"

"Tentu saja aku punya! Aku baru saja kembali dari perjalananku." Dia menyeringai dan sekali lagi menyerahkan Token giok ke depan.

Orang tua itu menerimanya dengan curiga. Dia tidak memeriksa Poin Tukar di token giok sebelumnya, jadi dia tidak tahu berapa banyak Poin Tukar yang ada. Ketika dia melihat sosok itu, bahkan dia yang selalu memasang wajah datar pun tidak bisa menahan diri untuk tidak menatap.