- Kepala -

11 1 11
                                    

KENDRA DAN SEMUA DIBALIK LAYARNYA

CHAPTER 12 || MIRROR SELFIE

Pilih yang paling baik, sederhana dan mampu mewujudkan semua cita-cita

-●●●●-

Pagi ini kegiatan pemilihan osis dimulai. Diawali oleh kelas 10, 11 hingga kelas 12. Kali ini bagian kelas Kazaya. Disusul oleh kelas 10 IPA 3 dan 10 IPA 4. Kazaya dan teman temannya pun membuat dua barisan.

Hari ini cuaca lumayan terik, padahal kini baru saja waktu menunjukan pukul sembilan pagi. Para siswa kini sangat bahagia, dikarenakan kegiatan KBM ditiadakan. Apalagi sesudah pemilihan ini akan diadakan penghitungan jumlah suara di lapang.

Zaya pun kini membawa selembaran kertas berisi foto dan nama-nama calon ketua osis. Berjalan dan masuk kedalam bilik suara yang kemarin telah dibuat oleh Kendra dan semua teman-teman osis.

" Minta perhatian " Ucap Galang sembari mengangkat kedua lengannya ke atas. " Pilih semau kalian ya. Pilih yang baik, sederhana dan mampu mewujudkan cita-cita sekolah "

Semua siswa termasuk Zaya yang kini tengah berada di bilik suara pun paham akan ucapan Galang. Zaya pun membuka lembaran kertas itu dan mulai mengambil paku yang diikat tali dalam bilik tersebut.

Mulai membaca satu-satu nama kandidat yang tertera. Paku itu pun ditusukkan pada foto kandidat nomor dua. Ariel Fathan, namanya.

" Biarin, lagian gue gak kenal sama yang nomor satu " Gumam Zaya sembari melipat kembali kertasnya dan berjalan menuju kotak suara.

Zaya pun mencelupkan jarinya pada tinta dan mengusapkannya pada tisu yang telah disediakan.

" Zay, lo pilih siapa ? " Ucap Azra yang kini bersama Tissa menghampiri Zaya.

" Rahasia "

" Dih, jujur sih gue sama Azra pilih Ariel " Ucap Tissa sembari memainkan genit rambutnya.

" Gak peduli gue "

Mata Kazaya pun kini melirik kepada siswi yang kini tengah berbaris di lapang. Yang menarik, siswi tersebut tengah berbincang dengan Kendra.

Raut wajah Kazaya yang semula baik-baik saja kini berubah menjadi sedikit murung. Kedua temannya pun sudah peka terhadap apa yang dilihat Kazaya.

" Katanya move on " Azra pun kini meledek Kazaya. Kazaya pun segera mengalihkan pandangannya.

" Iya, kan butuh proses "

Zaya pun melangkahkan kakinya ke arah tempat cuci tangan yang dilengkapi cermin. Sering sekali cermin tersebut dipergunakan para siswa untuk mirror selfie karena keunikan bentuk cermin tersebut.

Zaya pun berkaca pada cermin itu dan membenarkan sedikit rambut yang tidak beratur. Diikuti oleh sahabatnya Tissa dan Azra. Tissa dan Azra pun duduk di taman sebelah tempat area cuci tangan. Zaya pun kini masih sibuk membenarkan rambutnya, ia pun mengeluarkan handphone dan membuka kameranya.

Berniat untuk selfie, namun hal itu terhenti karena satu kepala muncul pada cermin. Zaya yang hendak memotret dirinya kini jantungnya terhenti karena kepala tersebut.

" BIKIN KAGET AJA ! " teriak Kazaya kaget.

Pemilik kepala itu pun tertawa puas, " Cepet foto, gue udah siap nih " ucap Ariel yang kini memakai name tag yang menggantung di lehernya.

Você leu todos os capítulos publicados.

⏰ Última atualização: Mar 18, 2023 ⏰

Adicione esta história à sua Biblioteca e seja notificado quando novos capítulos chegarem!

Kendra dan Semua Dibalik LayarnyaOnde histórias criam vida. Descubra agora