Jalan jalan ke kota bandung
Jangan lupa mengisi saku
Kalau kamu sedang bingung
Jangan lupa membaca buku
<!>
***
Di pagi hari yang cerahh secerah lampu yang menyala, si adek yang baru bangun lantas mencari sang mamih namun tidak dapat ia temukan. Lalu mulai berteriak dengan maksud memanggil mamihnya.
"Mamiiiiii yuhuuuu"
"Mi? Mamii where are youu?"
Meliuk liukan kepala ke kanan dan kiri, dengan tangan berada di atas alis. Persis seperti bajak laut yang sedang mencari ikan di laut.
"Apasih pagi pagi udah berisik aja" ucap abang len sembari mendekati sumber suara tersebut, dengan langkah yang tentunya malas.
"Biarin wleee" ucapnya meledek sang abang.
"Mamiiiii" teriak lagi memanggil mamih namun tidak ada sahutan apapun.
"Tante lagi belanja cil, mending tidur lagi aja sana." Kata Abang Len karena sudah jengah dengan teriakan dari adik sepupunya yang sangat melengking.
"Kok mami belanja ga ajak alex si" ucap alex dengan wajah cemberut.
"Udah diajak kok tadi tapi kamu masih tidur, jadi ya tante pergi sendiri" ucap abang tanpa melihat Alex
"Papi kemana bang?" Tanya alex lagi, sambil celingukan lagi.
"Gatau" Jawab abang singkat
"Bang- " belum selesai tanya langsung di srempet oleb abang
"Ah jangan kebanyakan tanya sana tidur lagi baru jam 5 ini" ucap abang menstop adeknya, karna jika bertanya ga akan ada akhirnya. Sampe semesta pun bakal ditanyain kayaknya deh.
"Ya ya cerewet"
"APAAA" teriak abang sambil memelototkan matanya kepada adeknya, enak saja ya dia dianggap cerewet. Batin abang [padahal emang bener lho dia cerewet]
"Kaburr xixi," Alex yang mendengar teriakan abangnya pun kabur, sebelum bencana menelan tubuh munyilnya.
Wushh wushh
Brak..
Di tutuplah pintu dengan sedikit kuat yang dapat membuat Abang berjengkrit kaget.
🏃♂️🏃♂️🏃♂️
Tong tong
Wahai penghuni rumah, ada tamu yang sedang memencet diriku~ [suara bel rumah alex]
Sebelum Len melangkahkan kakinya ke arah kamar, tiba tiba saja bel berbunyi.
"Huh ada tamu? Males ah" gumam leon lanjut melangkah setelah berhenti sejenak karena mendengar bel.
Saat akan menuju kamar dirinya tiba tiba dipanggil, karena dipanggilpun leon membalikan badan.
"Lenn, tolong bukakan pintu" ucap seseorang yang terdengar familiar.
"Kok tau nama gue" gumam leon, lalu berjalan menuju pintu dan membukannya
YOU ARE READING
Kisah Si Bocil
RandomNamanya Alex Si bocil unik dengan segala tingkah, kesayangan papi Adi dan juga warga perumahan. Namun dia tidak tahu jika salah satu teman nya itu sebenarnya berbeda alam dengannya. Akankah dia akan sadar? Ketakutan? Ataukah senang? Semua dapat kam...
