| 8 |

1.1K 75 7
                                    

Saya up lagi gais!!!
Hehe, makasiii buat kalian yang dukung ini dengan cara vote sama komen.
Berharga banget buat saya!
See uu, gaisss
Eh, ada yang penasaran reaksi Kaizo?
Silahkan dilihat~^^






































~JanganLupaFollowAkunSaya~
~HappyReading~

















































Ying terjatuh ke bawah, lututnya lemas tak dapat menopang tubuhnya. Pandangan Ying kosong, apa yang harus ia lakukan?

"Ah, Boboiboy! Iya, aku harus menghubungi Boboiboy!!" Ying mengusap kasar pipinya dengan punggung tangan, ia bangkit dan berusaha menghubungi sahabatnya.

.
.
.

"Jadi Planet itu mengalami perpindahan dimensi?" ulang Kokoci di angguki Gopal, pria tersebut membicarakan asal muasal Planet yang mereka namai Gruitsarum.

"Baiklah, kita akan menyimpan data tersebut. Lalu apa yang kamu inginkan Gopal?" tanya Laksamana Tarung, "saya.. Hanya ingin membantu teman saya Laksamana,"

"Hmm, mungkin kau bisa datangi Ilmuwan di Planet Hidroxi, kau bisa bertanya pada mereka. Mungkin mereka bisa membantumu," ucap Kokoci membuat binar di matanya muncul.

"Misi milik Fang sudah selesai semua, kalian bisa kembali ke Bumi. Dan bertugas di sana lagi," kata Komender Kokoci membuat Boboiboy, Yaya serta Gopal tersenyum sumringah.

"Benarkah Komender? Kami bisa menerima misi di Tapops-U lagi?" tanya Boboiboy memastikan kembali.

"Ya, kalian bisa melakukannya," jawab Laksamana Tarung.

"Syukurlah!" seru Yaya, dan tiba-tiba jam kuasa Boboiboy bersuara.

Saat sadar itu panggilan dari Ying, Boboiboy segera pamit undur diri bersama teman-temannya, ketika keluar bersamaan dengan itu Kapten Kaizo masuk. Mereka hanya berpapasan.

"Apa yang terjadi Boy?" tanya Yaya, wajahnya berubah tidak enak merasakan firasat buruk. "Entah, lebih baik kalian berdua segera bersiap dan katakan pada Ochobot kalau kita akan kembali ke Bumi," Yaya serta Gopal mengangguk, mereka segera melaksanakan tugas masing-masing.

Boboiboy sendiri mencari ruangan yang bisa ia pakai, setelah ketemu Boboiboy menekan jam nya dan muncul hologram yang menampilkan keadaan Ying. Wanita itu nampak sangat kacau.

"Boboiboy!!!"

"Ying, ada apa? Kau kenapa?" tanya Boboiboy khawatir melihat Ying yang terus menangis.

"Cepat kembali Boboiboy dan bawa Kapten Kaizo, Fang... Fang membutuhkan transfusi darah sekarang atau... Atau..."

"Ying! Tenanglah dan bicara baik-baik. Aku tidak ingin ikut panik," bentak Boboiboy karena Ying berbicara tidak jelas.

"Fang membutuhkan transfusi darah Boy, dia sekarang mengalami henti jantung.. Dokter Ken bilang kalau sampai satu jam ini Fang tidak mendapatkannya bisa saja dia koma atau kita kehilangan dia..." isak Ying di seberang.

Boboiboy mematung, pendengarannya tidak bermasalah bukan?

"Boboiboy!! Cepatlah, suster sudah mendesakku untuk segera membawa orang yang bisa mendonorkan darahnya!"

"Fang benar-benar sudah di ambang batas!!"

"A-aku akan segera membawa Kapten Kaizo ke sana!" seru Boboiboy kemudian panggilan itu berakhir.

Just a MomentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang