virtual. ✓

06. kerja

—My wife; soon.

mana kontaknya? √
16.14

- OHIYAAA, eh
tapi seriuss??
ak syg mm jdinya
km gblh macem2 ｡⁠•́⁠︿⁠•̀⁠｡
16.14

nope, [Name]. √
16.14

gbkl ada yg
gigit mamamu. √
16.14

- TTTAPIII MAMAKU
ORANG PENTING,
JDINYA.. EEE NNTI
KM DITANYAIN
DPT NMRNYA DRMANA
GT GIMANA??༎ຶ⁠‿⁠༎ຶ
16.15

orng penting? pejabat
negara? √
16.15

- ISTRI PENGUSAHA..
16.17

oh, ez itumah.
16.17

- BAGIAN EZ MANA YANG
GUE PERCAYA KALO
ORNG YG BLG ITU NOLEP
PENGANGGURAN?!!1!1
16.17

- oh iya, emg Es mau
nafkahi ak? HAHAHA
06.18

ya, mau. kan
aku syg istri. √
16.18

- Siapa istrinyaaaa???
16.19

hutao. √
16.21

- WOY.
16.21

Melihat capslock [Name] yang sudah kebocoran sampai tak terhingga, Ice tertawa. Dalam hatinya, menurutnya itu lucu sekali.

Posisinya kini, sedang menggengam ponselnya, sambil tiduran di kasurnya sendiri. Ditemani baby paus plushie dan boneka beruang yang besar di dekatnya.

Ia bergumam sebentar, matanya mengarah ke arah atas untuk berfikir. memisahkan layar ponselnya yang sedari tadi ia tatap.

"Pengusaha.. hm, bisa deh gue suruh Solar nikahin emaknya [Name]?"

Yaampun.

Memikirkan ide tersebut, Ice jadi geleng-geleng kepala sendiri. Walau Solar sendiri sudah mempunyai Istri.

"Solar juga kaya, siapa ibu ibu yang nolak nikah sama dia?"

Mungkin kalau dirinya ketahuan berfikir begitu, sudah kena tampol si manik silver tersebut secara langsung, ya.

Ice langsung geleng geleng kepala menenggelamkan ide tersebut, soalnya [Name] bakal jadi saudaranya. Padahal mau nikah, malah jadi kayak sinetron.

"Tapi, serius.. cuma Solar yang bisa bantu gue."

Benar, tak salah kalau hanya Solar yang bisa membantu dirinya saat ini. Karena Solar pengusaha, kaya, tampan, dermawan, mungkin. Untuk saat ini, pikirnya.

—SOLAR ANJASS

"Ah, ya. Lupa ganti namanya."

Tambahan sedikit, Solar suka sekali bajak ponsel saudaranya saat dulu. Dan, Ice biasanya jarang chat di situ, jadinya belum berubah.

-#1 Solar hater

"Better."

-#1 Solar hater