Hate So Love || NOMIN {√}

1.Sekolah

Namja manis nan cantik, pintar, dan nurut apa kata orang tuanya.

"Heungggg" uap nya
"Jam berapa ini?"ia membuka HP nya dan melihat jam ternyata pukul

06.50

Ia langsung beranjak dari kasurnya dengan ter gopoh².

" huhu gimana ini nanti nana telat, buna dimana sih kok gak bangunin nana" dumelnya.
"BUNAAAAAAAA" ia turun dari tangga sambil berlari ke arah bunanya yang sedang duduk di sofa ruang tamu.

Sang buna yang di panggil langsung menoleh. "Eh udah bangun kenapa? Enak telat? Makanya kalo di bangunin tuh langsung bangun bukannya nego 5 menit lagi 5 menit lagi huh rasain tuh" omel sang buna.

"Buna nana tuh telat bukannya di rapihin kek baju anaknya malah di omelin hiks" isaknya.

"Udah sana berangkat, udah di tungguin supir tuh di depan kasian nanti pak supirnya" ucap sang buna memberi nasehat sang anak.

"Ya udah bye bye buna" pamit nana dan melenggang pergi dari hadapan sang buna.

Bunanya hanya geleng² saja melihat tingkah sang anak yang sangat menggemaskan padahal anaknya itu sudah SMA.

"Huh nana aslinya buna gak tega mau mengatakan hal ini ke kamu nak tapi ini sudah perjanjian buna sama temen buna dari masa SMA dulu" gumam sang buna.

~o0o~

Di sekolah...........

Jaemin memasuki kelasnya dengan ter gopoh² karena bel masuk sudah berbunyi sejak tadi dan dikelasnya sudah ada guru yang mengajar.

"Fyuhhhhh" gumam Jaemin sambil mengatur nafas nya yang ngos-ngosan kayak abis marathon wkwk.

Tok tok tok

Jaemin mengetuk pintu kelasnya.

"Masuk" ucap guru tersebut.

"Ma-maaf bu tadi saya telat" gugup jaemin ya soalnya guru di depan nya ini guru killer kan jaemin tremor.

"Kenapa kamu telat NA JAEMIN?" ucap guru tersebut sambil menekan nama lengkap jaemin.
"Apa kamu tidak di bangunkan oleh orang tuamu? Kamu sudah melewatkan jam mapel ibu selama 30 menit" omelnya guru killer itu pada jaemin.

Jaemin hanya menunduk...............

"Keluar dari kelas saya sampai jam mapel saya selesai" marah guru tersebut kepada jaemin.

Jaemin pun melenggang pergi dari hadapan sang guru.

Kalian pikir jaemin di suruh ke lapangan terus lari² gitu? Oh tidak daddy nya jaemin itu orang penting dan banyak di kenal oleh semua orang,
See Jaemin lanjut aja ke kantin wkwkwk. -Author

Kantin.............

Jaemin pun duduk di kantin sekolah nya.

"Bu"panggil jaemin,dan ibu² kantin itu datang ke meja jaemin.
"Pesan es teh sama bakso 1".ucapnya dan di angguki ibu itu.

" Nih den pesananya".
"Makasih bu" ucap jaemin sambil tersenyum manis ke arah ibu kantin.
"Ya sama-sama".

Jaemin pun menikmati baksonya dan sesekali ia meminum es teh nya.

" berapa bu?"
"15 ribu rupiah den"
"Ini bu uangnya" sambil menyerahkan uang hijau ke ibu kantin.
"Kembalian nya ambil aja bu"
"Makasih den" dan jaemin pun hanya tersenyum lalu mengangguk sebagai jawabannya.

Sebelum pergi dari kantin bel istirahat pun berbunyi.

Kringgggggggggggggg~~~

Murid² lantas menuju ke kantin untuk mengisi perut mereka.