Janda VS Bujang

44 10 0
                                    

Sebelumnya jangan lupa Follow juga akun Instagram dibawah ini👇

Sebelumnya jangan lupa Follow juga akun Instagram dibawah ini👇

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


HAPPY READING!!!

BRAKK

"Astaghfirullah...Dafa! kamu bisa pelan nggk sih?" omel Umi Aminah seraya mengelus dadanya kaget begitu juga Alma, umi Amimah memberikan Fiazar ke pada Alma untuk digendong lalu menghampiri Gus dafa yang sedang panik

"Umi! Umi! i-itu abang mi! Abang!!"

"Abang kamu kenapa ha?" tanya umi Aminah tak paham

"A'aabang kristis mi!" Ucap gus dafa membuat umi Aminah dan Alma sontak menutup mulut mereka yg menganga

"Jangan banyak drama mi! ayok kita temui abang!" Ucapnya ngegas menarik tangan umi untuk mengikutinya sedangka Alma tertinggal sendirian

"Duhh..gue mau nyamperin tapi keadaan gue kek gini!..Ya Allah semoga baik' aja" Gumamnya penuh harap

•••

Beberapa jam kemudian....

Ceklek

"Assalamualaikum"

Pintu terbuka menampilkan Umi aminah yang datang dengan wajah yg sendu, bahkan matanya berkaca' membuat Alma yang melihatnya terbingung-bingung

"Wa'alaikumussalam..Umi kenapa?" tanyanya saat umi sudah berada disampingnya

"Kamu mau ketemu afif nak?" tanya Umi Aminah diangguki Alma

"Mau lah mi, Alma juga mau tau gimana keadaan suami Alma sendiri" Sahutnya

"Yaudah..Sekarang kamu ikut umi ya, kita temui Afif" ajak umi diangguki Alma.Ia berpindah ke kursi roda dibantu oleh umi Aminah..Sedangkan Faizar ditinggal karna dia sedang tidur

Dikoridor Alma merasa bingung, kenapa umi aminah membawanya keruangan yang tak pernah ia kunjungi " Kenapa kita kesini umi?" tanya menatap polos umi aminah

Umi Aminah menyeka air matanya untuk kesekian kalinya " Kita masuk aja ya"

Mereka berdua memasuki ruangan itu atau yg lebih tepatnya lagi *KAMAR MAYAT!* Saat sudah masuk, Alma melihat Gus dafa yang berdiri disamping salah satu jenazah...perasaan Alma mulai tak enak, ia berusaha menepis pikiran negatifnya..

Sesampainya ia disamping salah satu jenazah itu dan disamping gus dafa yang tanpa ekspresi sama sekali...

"E-eem umi...I-ini kenapa kita masuk kesini? kita kan mau ketemu sama suami aku mi" tanyanya pada umi yang menatapnya sendu seraya bergeleng pelan

Umi Alma menyeka air matanya lalu membuka tutup kain yg menutupi wajah jenazah itu..Deg!

Melihat siapa orang itu membuat Alma refleks menutup mulutnya, air matanya tak bisa dibendungi..ia menangis sesegukan, tidak seperti orang lain pada umumnya yg menangis sejadinya.. mungkin karna ia dan afif tidak terlalu dekat jadinya tak terlalu mendalam lukanya..

ALMAIRA•[TAMAT]Where stories live. Discover now