Teacher to 'Lover' | Bbangsaz

Teacher to Lover 05

Hallo semua, aku up lebih awal nih hehe, aku ga maksa kalian semua utk pencet tombol vote krna ga semua orang suka cerita ku, jadi aku harap kalian enjoy dengan ceritanya~🤍

•
•
•
•
•

Kringgg...

Bel istirahat berbunyi menandakan semua siswa dan siswi diperbolehkan untuk beristirahat.

Setelah kejadian kemarin dirumah Hanni, ia dibuat bingung oleh kata kata yang di lontarkan Minji kepadanya. "Gw suka lo, gw suka lo, gw suka lo". Kata kata tersebut selalu terlintas di pikiran Hanni.

Entahlah sebenarnya Hanni bingung juga, disatu sisi ia senang Minji mengatakan itu tapi disisi lain nya ia masih marah kepada Minji pasal foto yang Minji koyak itu, menurutnya itu adalah sesuatu yang sangat berharga baginya.

"Hann, lo kenapa? tumben di pelajaran pak alex lo ga semangat, biasanya paling rajin angkat tangan, lo sakit ya?" ucap teman sebangku Hanni yaitu Danielle. Ya, Hanni biasanya paling semangat dalam pelajaran Bahasa Inggris, itu adalah salah satu pelajaran yang paling ia sukai berbanding terbalik dengan pelajaran Matematika.

"Engga dan, aku cuma bingung aja"
"Bingung kenapa? kalo lo ada masalah cerita lah ke gw kita kan temen"

Dari pada dipendam sendiri akhirnya Hanni memilih untuk menceritakan kejadian yang terjadi kemarin sore kepada teman sebangku nya itu.

"Anjir serius han dia ngomong gitu? orang yang ga punya ekspresi muka sedikit pun itu suka lo???".
"Iya dan, aku juga bingung sebenernya dia serius atau engga ngucapin itu". tukas Hanni sambil menghembuskan nafas nya.

"Menurut gw sih bisa aja dia beneran suka lo, lagian apa hak dia cemburu sama foto itu sampe sampe dia ngerusak fotonya coba???". tukas Danielle.

"Ah gatau deh aku, laper nih ayo ke kantin sebelum bel masuk bunyi lagi". Dari pada melanjutkan percakapan yang tidak ingin ia bahas lagi itu, Hanni memilih pergi ke kantin untuk mengisi perut laparnya.

"Han mau makan apa?".
"Aku mau bakso kaya biasanya aja deh dan".
"Yaudah tunggu disini biar gw sekalian yang pesenin gw juga lagi pengen bakso". Hanni hanya mengangguk menjawab perkataan teman nya itu.

Seperti biasa, suasana kantin hari ini cukup ramai tetapi hari ini lebih ramai dari sebelum sebelumnya, mungkin hari ini lebih ramai dikarenakan ada menu makanan baru jadi para murid penasaran untuk mencoba nya, entahlah.

Saat sedang asyik memperhatikan suasana kantin yang cukup padat ini, tiba tiba seorang laki laki menghampiri meja tempat Hanni berada.

"Haii han, boleh gabung? aku ga kebagian tempat duduk nih hehe.." ucap laki laki tersebut sambil menggaruk garuk kepalanya.

Tentu saja Hanni dengan senang hati akan berbagi tempat duduk bersama laki laki itu. Tetapi sebelum Hanni menjawab permintaan laki laki itu, tiba tiba saja ada seorang wanita dengan tubuh tinggi nya dan jangan lupa wajar datarnya itu dengan santainya duduk di samping Hanni.

"Gaada, gw udah duluan duduk disini, mending lo duduk dilantai aja sana". ucap wanita tersebut dengan gampangnya.

"Lohh apaansih lo? ga sopan banget tiba tiba duduk gitu tanpa minta ijin, gue udah ijin duluan ke Hanni". jawab pria tersebut tak kalah keras.