Hari terus berjalan, yang terlihat mentari mulai menjemput petang dan membuat tante Mely terbangun dari tidur siangnya, namun lendir di ujung bibirnya yang membuat tanda tanya besar di dalam hatinya.
"Oh... Apa ini..." di ciumnya lendir tersebut "bau ini kok kayak..." di ciumnya lagi untuk menyakinkan dirinya "iya... benar ini bau sperma... kok bisa ada sperma di bibir gue... apa abang... ah... kalau abang gak mungkin bukannya dia di toko... terus siapa yang udah berani kurang ajar seperti ini" ucap hati tante Mely dan perlahan tante Mely menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya dari sisa sperma yang sudah agak mengering dan datanglah Lila serta Leni
"Kok pintu dibiarkan terbuka sih?" ucap Leni sambil menatap Lila, yang di tatap hanya mengangkat kedua baju
"Om... Om pras... om..." namun tak ada sahutan dan setelah sampai di kamar mandi terdengar suara guyuran air dari dalam
"Tan...tante...tan..." Leni mengetuk pintu kamar mandi sambil memanggil
"Ada apa Len..." jawab tante dari dalam kamar mandi
"Oh... gpp tan...habis pintu kok terbuka lebar, Leni cuma mau mastiin aja kalau ada orang di rumah" ucap Leni dan langsung melangkah menuju kamar di ikuti oleh Lala
"Wah jangan jangan...cairan taditadi..." terlihat tante Mely mulai panik
"Kalau ada yang masuk, berarti cairan tadi milik siapa...?" terus saja tante Mely berpikir dan dia mulai menyesali keteledorannya
Sementara itu Lala dan Leni sedang asyik berbincang bincang sambil merapikan kamar tidur yang belum sempat di rapikannya.
"La... gimana kabarnya Dandy...?" tanya Leni
"Gak gimana gimana Len...dia sehat..." jawab lala
"Bukan itu maksudnya, maksudnya tu hubungan elu sama Dandy...?"
"Hubungan... hubungan gimana maksudnya... gue sama dia tuh gak ada hubungan yang spesial... cuma teman kok Len..."
"Oh... kayaknya dia gak gitu deh... Kalau gue perhatikan dia suka deh sama elu La"
"Ah...sok tau lu...dah kayak dukun aja lu Len..."
"Keliatan kali La...masa elu gak ngerasa sih...gimana dia ngasih perhatian sama elu"
"Kalau itu...iya juga sih...tapi...gue belum bisa nyimpulin apa apa Len..." dan tiba-tiba pintu kamar di ketuk
"Tante pergi ke toko dulu yah Len, La...buat gantiin om dulu..." ternyata tante Mely yang mengetuk pintu dan di buka sedikit untuk melihat ke dalam sekalian pamit buat ke toko
"Siap tante..." jawab Leni kemudian tante sudah keluar meninggalkan mereka untuk pergi ke toko dan setelah kepergian tante mereka berdua pindah ke ruang tamu untuk nonton TV sambil ngobrol tentang perkuliahan dan terdengar suara pintu pagar di buka oleh om pras kemudian di lihatnya Lala dan Leni sedang asyik ngobrol, lalu om pras menghampiri sambil berkata
"Wah kayaknya seru banget nih ngobrolnya" ucap om pras sambil matanya melihat ke arah dada Lala yang sedikit membusung, apalagi Lala sedang mengunakan kaos dengan bagian leher yang agak rendah, sehingga terlihat sedikit mengintip bagian atas payudara yang putih dan membuat bagian bawah om Pras senat senut
"Biasa om urusan kampus...baru pulang om...jawab kedua gadis tersebut
"Gimana La...udah latihan belum hari ini...?"tanyanya sambil menatap Lala sebentar tapi kembali matanya mencuri pandang ke arah belahan dada Leni yang putih dan terlihat ada bulu bulu halus.
"Belum om..."jawab Lala
"Kok gak latihan sih...Len kok gak kamu ajak latihan sih..."
"Gimana kalau kita latihan sekarang aja om...seru tuh yang kaya konten semalam aja om...main bertiga...gimana elu La...setuju gak...?"ucap Leni sambil menatap kearah Lala meminta persetujuannya.
"Oke...kalau gitu...gimana kalau kali ini kita pakai alat bantu...seperti sextoys gitu..."tanya om Pras
"Wuih seru tuh om...ayo dah..." Leni berdiri sambil menggandeng tangan Lala dan anehnya Lala menurut saja karena batin Lala juga sudah sangat menyukai permainan ini semua, sudah tidak begitu canggung lagi, sementara itu om Pras hanya tersenyum penuh kelicikan, "sebentar lagi kamu akan merasakan jepitan meky ya Lala...sabar juniorku" batin om Pras
YOU ARE READING
Aplikasi live bar bar
一般小說Shakila adalah seorang mahasiswi yang lagi mengalami kesulitan ke uangan,di karenakan orang tuanya hampir bangkrut,dan kebetulan dia curhat kesalah satu sahabatnya.sehingga di Shakila ikut apa yang sudah di lakukan sahabatnya itu, yaitu live bar bar...
