Afgasyah Bab 38

207 8 0
                                    

                             ⭐⭐⭐⭐
*****

Sejak pulang dari kafe afga langsung ke rumah ravka. ia tidak menghampiri pemilik rumah karena afga menuju ke lantai 2 sepertinya ia memikirkan hal berat sejak pulang dari kafe tadi.

"Gimana lo udah dapet informasi tentang orang itu? gue nyuruh lo buat cari dia udah 2 tahun lebih, kenapa sampai sekarang belum ketemu,"

Ucap afga ke seseorang yang di telpon sesudah mendengarkan jawabannya ia langsung mematikan telponnya. ia masuk ke kamar.

Untuk tidur saja ia menjadi resah berulang kali memejamkan mata namun pikirannya entah kemana ia sampai meninju sofa yang baru di duduki ia membaringkan dirinya disana berharap bisa tidur nyenyak dengan usaha lama akhirnya afga benar tertidur.

Malam yang menyulitkan afga kini telah berubah menjadi pagi yang indah untuk sebagian manusia. ravka membuka pintu utama ia melihat ada motor afga tapi tidak menemukan sosok pemilik nya tadi malam sepertinya afga datang dan karena ravka tidur awal ia tidak tahu.

"Leo afga mana?"

"Kagak tau, gue baru melek lo tanyain," Jawabnya ia masih setengah merem sambil jalan hendak pulang.

Ravka mencari di tiap sudut ruangan dan kamar tapi tidak ada ia beralih menelponnya tetapi tidak di jawab berkali-kali ia mencoba terus hingga akhirnya di jawab.

"Dimana, motor ada tapi lo nya gak keliatan!" Langsung di sarkas.

"Disini" Katanya suaranya masih berat.

"DIMANA!" Ravka ngegas.

"Atas" Segera ravka berlari ke lantai 2 ia membuka semua kamar di sana dan di kamar terakhir barulah terpadat sosok afgasyah ia memeluk bantal sofa dan juga di kerubuti selimut.

"Ngapain tidur di situ, kenapa tadi malem gak ke kamar gue,"

"Hm"

Ravka mendekatinya ia memukulnya."Kenapa Ga?" Ia bertanya.

"Hm" Respon afga.

"LO KENAPA!" Ucapnya nada keras.

"Anying, gue gak budeg rav," Cecarnya ia nendang ravka.

"Ada masalah apa?" Serius tanyanya.

"Orang bangun tidur di tanya ada masalah apa gak jelas lu,"

"Ngapain tidur disini," Ketusnya.

"Kalo gak disini dimana lagiiii gue tidurnya ke halaman gitu,"

Plak
Ia di saplak ravka."Punya sodara satu ngeselinnya minta di bantai mulu," Cetus nya.

Ting

My Girl❤

afga bangun

iya sayang ini udah bangun

pulang kesini kan?

iya qiaa ini otw

"Istri gue nyuruh pulang, gue pamit rav." Ucapnya ia langsung meluncur pergi.

"AFGA!" Panggilnya.

"Iya kakak ravka nanti gue cerita," Sahutnya sambil jalan.

Ting
Di saat qia lagi menyiram tananam di halaman bersama akta ada notif masuk

Ting

+628124*******

ini nmr gue

Afgasyah [REVISI]Where stories live. Discover now