Plorog

347 18 0
                                    

Hujan turun deras mengiringi kepergian seseorang..
Beberapa menit yang lalu sudah di lakukan pemakaman..
Seorang ank laki-laki mangis sendirian.. dia menangisi adiknya yg baru saja berpulang.
"Maafkan aku... Xie-xie karena telah terlahir menjadi adikku."

"Aku ingin kita bercerai.?" Ucap baba sing.
Mamanya sing hanya menatap suaminya kecewa. Bisa-bisanya dalam keadaan sedang berduka seperti ini. Suaminya minta bercerai.
Sebaiknya pikirkan terlebih dahulu ucapanmu.. Aku tahu, kmu sedang marah dan kecewa pada sing. Tapi dia  anak kita. Bagaimana nasib sing nanti jika kita bercerai??" Ucap mama sing

"Kmu juga tahu? Aku, mencintai perempuan lain." Mama sing menggup, dia tahu suaminya telah memiliki hubungan terlarang dengan wanita lain.

"Bagaimana dengan sing??" Lirih mama sing

"Soal ank itu... Aku, sudah tidak perduli lagi. Bahkan jika dia matipun aku tidak akan perduli!."

Sing yang mendengar perbincangan ke dua orang tuanya dari Balik pintu hanya menangis tertahan.

Satu tahun kemudian.

Sing perkenalkan ini ayah barumu.
Panggi saja appa. Ucap mama sing memperkenalkan ayah barunya.
Dan yg ini namanya Leo. Dia akan menjadi adik laki-laki mu.
Sing tersenyum hangat pada Leo tapi, di balas tatapan kebencian oleh leo.

Dan sejak ibu dan appanya menikah mereka memutuskan untuk pindah tinggal ke Korea. Memulai kehidupan baru di sana.

DEAR SING  || XODIAC Where stories live. Discover now