20

197 13 0
                                    

Di mohon untuk bijak dalam membaca cerita dan terimakasih





Saat gracia masuk ruangan shani terlihat bahwa di ruang rawat itu sepi hanya ada shani sedang istirahat di tempat tidurnya dan gracia mendekati shani yang tertidur dan melihat wajah shani yang begitu keren saat tidur juga.

"Mau apa kamu liatin muka saya kaya gitu gre"ucap shani yang masih memejamkan mata.

"Aku cuma pastiin kamu tidur aja kok"ucap gracia mengeles.

"Elo gk usah mikirin gw kali gre,pikirin diri elo sebelum orang lain"ucap shani.

"Maksud kamu apa shani"ucap gracia.

"Gw gk lupa kok sama elo gre dan gw juga gk lupa ingatan tentang elo"ucap shani dan membuat gracia bingung di buat shani.

"Aku gk paham lebih baik kamu tidur lagi aja"ucap gracia yang mendekati tempat tidur nya.

"Gw bakal tetep benci sama elo Shania Gracia Mahendra inget itu"ucap shani.

"Denger shani aku lagi gk mau cari ribut sama kamu dan cari masalah"ucap gracia.

"Elo punya hutang ke gw gracia"ucap shani yang kembali tidur.




Perdebatan mereka selalu berujung dengan masalah yang tidak akan selesai dan tidak akan ada yang mau mengalah salah satu dari mereka.

Pada akhirnya shani dan gracia selalu di kelilingi oleh masalah mereka dan shani akan selalu melarikan diri untuk masalahnya dan bertimbal balik dengan gracia yang selalu menyelesaikan masalahnya.

"Shan bangun dulu yuk ganti perban"ucap Sisca.

"Biar gw aja yang ganti perban shani"ucap shanju di depan pintu.

"Loh elo kenapa ada di sini, bukanya elo harus di Amerika buat proyek?"tanya shani.

"Gw lagi dalam tugas penting soal nya jadi adik gw yang satu ini harus di jaga lebih ekstra"ucap shanju sedikit bercanda.

"Tapi gw gk butuh itu semua kak nju,kan masih ada sisca di sini jadi elo tenang aja"ucap shani dengan melihat sisca.

"Udah gw lagi baik sama elo jadi diem bisa gk sih jadi elo tinggal nurut aja"ucap shanju.

"Seharusnya elo bersyukur shan masih ada yang mau ngurusin elo yang udah makin lama makin jadi bujang tua"ucap desy.

"Gk lucu banget sih ngomong nya ci desy"ucap shani dengan mode dingin.

"Garing yaj jokes gw gk laku kalo sama kulkas "ucap desy.

"Shan aku ada kelas pagi aku pergi dulu ya bye"ucap sisca dengan buru-buru.

Shani tidak menghentikan langkah sisca karna shani tau kalo sisca sedang dekat dengan oniel tapi itu lebih baik jadi dirinya tidak bisa selalu berada di dekat shani.

Itu membuat nabilah dan melody makin senang dengan kejauhan mereka dan sekarang gracia dan anin tapi sayangnya Gracia tau renca mereka.

Karna sisca memberi tahu kepada gracia bahwa kakaknya itu akan membuat shani dekat dengan gracia dengan cara apapun dan gracia awalnya tidak percaya soal itu semua dia harus memastikan bahwa apa yang di ucapkan sisca benar.

Karna sisca sudah tidak bisa punya hubungan yang di gantung oleh shani karna sisca sudah tidak mau jadi pelampiasan shani saat dia sedang dalam keadaan buruk itu membuat sisca selalu jadi ke susah buat melakukan apapun.


"Elo gk kuliah"ucap shani ke gracia.

"Kenapa elo mau gw temenin sorry gw gk bisa"ucap gracia yang pergi keluar.

Perasaan Apakah Ini Tuhan Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt