Jam 1 tengah hari.
TOK , TOK
" Assalamualaikum " kata Arisya.
" Siapa yang datang tu ? " Tanya Hana.
" Abiy pergi buka kejap eh " kata Naqib.
" Eh tak payah la. Biar Hana je yang pergi buka. " Jawab Hana menggeleng.
" Ha yelah. Apa apa , panggil abiy. " Kata Naqib.
Hana menangguk.
" Waalaikumussalam. Eh isya ! " Jawab Hana.
" Masuk la dulu sya. " Pelawa Hana.
" Eh takpelah Hana. Lagipun aku datang sini cuma nak bagi kad ni je. Aku nak kena cepat ni. " Jawab Arisya menggeleng.
" Kad apa ni isya ? " Tanya Hana.
" Alah kau tengok je la sendiri nanti. Aku pergi dulu ya. " Jawab Arisya tersenyum.
" Okay. Take care sya ! " Balas Hana menangguk.
" Alright Hana ! " Arisya menangguk.
" Siapa yang datang tu ? " Tanya Naqib..
" Kawan Hana. " Jawab Hana.
Naqib hanya meng'o'kan bibirnya sahaja.
" Surat apa tu ? " Tanya Naqib. Keningnya diangkat.
" Err tak tahu la. Hana tak buka lagi. Kejap. " Jawab Hana menggeleng. Dia tersengih.
Hana membuka surat itu dengan perlahan lahan. Dia terkejut.
" What ? Seriously ? " Tanya Hana terkejut. Mulutnya terngangga.
" Butterfly okay tak ? Kenapa terkejut sangat tu ? " Tanya Naqib. Keningnya diangkat.
" Abiy tengoklah sendiri " kata Hana sambil menghulurkan kad perkahwinan itu.
Naqib menangguk.
" Arisya dengan Afiq ? " Tanya Naqib terkejut.
" Afiq kawan abiy tu ? " Tanya Hana pula. Mereka berdua masih lagi terkejut.
" Ya butterfly. " Naqib menangguk.
" Serious la ? Hana macam tak percaya ? Diaorang tak bertunang ke ?? " Tanya Hana terkejut.
" Abiy lagi la terkejut. Lagipun si Afiq tu takde pulak bagitahu abiy apa apa. Nanti nanti la kita tanya diaorang. " Jawab Naqib.
" Abiy rasa diaorang bertunang kot. Cuma dia tak bagitahu je. " Kata Naqib.
" Hana pun rasa benda yang sama. " Jawab Hana menangguk.
" Errr abiy , makanan dah siap ? " Tanya Hana tersengih.
Naqib menangguk.
" Jom , kita pergi makan " kata Naqib sambil menarik lembut tangan sang isteri.
Hana menangguk.
Selepas selesai mereka menjamu selera , mereka berdua menunaikan solat zohor bersama sama.
30 minit kemudian...
" Abiy Hana nak rehat kejap tau " kata Hana.
" Alright butterfly. " Naqib menangguk.
Jam 4 petang.
" Huwaaa , ngantuknya " Hana menguap panjang.
" Mana abiy ? " Tanya Hana perlahan.
" Abiy... " Panggil Hana.
" Yes butterfly ? Anything ? " Jawab Naqib menangguk.
" Abiy pergi mana ? " Tanya Hana.
YOU ARE READING
Her Perfect Husband
RomanceBOOK | 3 Status : Complete Tengku Naqib Afif - Seorang jejaka yang dingin dengan semua orang termasuk dengan pekerja nya juga. Seorang jejaka yang bekerjaya dan kacak. Bekerja di salah sebuah syarikat keluarganya itu. Seorang jejaka yang setia akan...