13. Time to Shine

5.9K 691 9
                                    

.

.

.

Langit duduk di salah satu bangku penonton, dia lagi nonton basket.

Soalnya dia nyari yang karate ngga ketemu.

Dan yang dia lihat pertandingan tim basket SMA-nya Galaxy sama yang satu mana itu Langit gatau.

Langit juga baru tau kalo Yuko itu ketua tim basket di SMA Bina Bakti.

Sorakan cheerleader buat Langit bet mut.

Ryan sama Garen juga jadi inti di basket itu. Cuma adeknya, Galaxy yang ga kepilih inti.

Mungkin karena dia ketos jadi sibuk gitu.

Beberapa menit udah berlalu, dan pertandingan basketnya di menangkan SMA Bina Bakti. Jadi ya ada kemungkinan Galaxy bakal ketemu Melvin.

Langit yang sadar udah kelamaan terus lanjut nyari ruang lomba karate.

Setelah nanya-nanya, dia akhirnya sampai. Ga banyak yang nonton tapi cukup seru jika dibandingkan basket tadi.

Nada udah menang satu kali.

Saat ini jatahnya dia lagi.

Langit disini seneng banget karena ga keganggu suara teriakan cheerleader kayak di basket tadi.

Cukup lama Langit perhatiin, dia jadi pengen belajar karate.

Langit bener-bener ngikutin pertandingan dari awal sampe akhir.

Dan saat ini Nada final. Ngrebutin juara 1 dan 2.

Langit rasa suasananya agak tegang. Dia juga negakin badannya.

Tak sadar Langit menyatukan kedua tangannya. Dan merapalkan semua apa yang ia tau.

Sampai pada akhirnya...

Nada kalah.

Dia mendapat juara 2. Itu cukup bagus jika dibandingkan dengannya.

Nada yang lelah menuju tasnya dan menyeka kringatnya menggunakan handuk.

"Kerja bagus!" Langit ada di hadapannya.

Karena tadi ia terlalu grogi dan fokus, ia tak menyadari cowok mungil melihat pertandingannya.

"Lo sedari tadi disini?" Nada tampak bahagia.

Langit mengangguk "Tapi gue nglewatin pertandingan pertama lo sih soalnya gue tersesat" Langit duduk dan Nada berdiri di hadapannya.

"Hallo cantik" Langit yang kaget langsung nengok.

"LO!!" Tunjuknya pada cowok rese di jus tadi.

"Oh? Albri" Nada melanjutkan acara menyeka keringatnya.

Albri, Albright Gyonda Pusparangga. Dia ketua karate di SMA Taruna Bangsa.

SMA yang ga pernah kalah sama yang namanya Karate.

"Halo juga manis" Ramahnya pada Nada. Ia lalu berbalik pada Langit.

"Kita ketemu lagi cantik" Langit ngeri sendiri.

"Lo apa-apan sih! Jauh-jauh sana!!" Anak-anak karate SMA Taruna kompak menggelengkan kepala nya pelan, melihat tingkah ketua mereka.

"Minta IG dong" Dia mengguncangkan ponselnya.

Lalu mengeluarkan kresek berisi jus mangga dan di berikan kepada Langit.

"Nih gue traktir"

Langit memincingkan matanya.

Favorite Tritagonis [End]Where stories live. Discover now