SANI

42 39 1
                                    

Cepatnya waktu berlalu membuatku telah mengikhlas bahwa memang bukan aku wanita yang kau inginkan,hanya terbiasa kalau ditanya rasa cinta itu masih sama seperti itu dulu,tidak bertambah dan tidak berkurang.

Ada banyak sekali pria yang datang untuk mencoba mengetuk hatiku,tapi tak ada dari mereka yang berhasil masuk ke dalamnya.Aku bukanlah wanita yang terlalu jahat untuk berani membangun hubungan tanpa perasaan,jika memang aku tak suka maka akan ku tolak.Tapi disisi lain aku adalah wanita yang bodoh San,kenapa?karna aku mencari pria yang sama denganmu.Senyum manismu,kebaikan hatimu,tingkah laku mu semuanya aku cari di diri orang lain.

Bodoh sekali bukan?tapi mau bagaimana lagi,toh memang ketempelanya sama kamu.

Aku pernah dengar cerita tentang menjalani suatu hubungan tanpa adanya perasaan,kata mereka jalanin aja dulu lewat 3 bulan paling lama pasti akan suka juga akhirnya.Aku hampir mencobanya,tapi disisi lain sekali lagi aku bukanlah wanita yang terlalu jahat untuk melakukan hal seperti itu.

Mempermainkan perasaan orang dengan embeng-embeng "Jalanin aja dulu" bukanlah suatu ide yang tepat dan cemerlang.Toh,aku juga tahu seperti apa rasanya di sayang-sayang kemarin terus akhirnya malah dibuang juga.

Ku jalani masa kuliahku dengan penuh hati-hati dalam mencari teman,kau tentu ingat bukan?waktu SMA dulu aku sempat dituduh oleh sahabat ku sendiri,bahkan guru yang dulu selalu membela ku kini malah berbalik pihak karna mereka.Aku sungguh tak mau itu terulang kembali,aku benci kebohongan.

San,setiap pulang kampung sabtu-minggu aku selalu nyempetin buat ke pantai.Selain liat pemandangan yang luar biasa indahnya aku juga sekalian pengen sekali bertemu dengan kamu,toh pantai itu dekat dengan rumah mu.

Aku ingat dulu pernah sewaktu-waktu Magrib t'lah tiba tapi aku belum mau sama sekali beranjak dari tempat ku untuk pulang karna waktu yang sudah ingin masuk malam,kau melihat ku saat itu dan langsung menghampiri.Kau menyuruh ku pulang dan menasehati ku layaknya orang tua,ada sekitar 3 kali kamu bolak balik hanya karna ingin mengingat kan waktu yang sudah larut.

Karna tidak enak hati,aku pun pulang bersama temanku saat itu.Lalu,kamu ingat bukan kita pas-pas an dijalan waktu itu dan kau berteriak lagi.

"Hati-hati Kil,mo ujan nih ntar licin jalanan."

Kau teriak saat itu,padahal posisi kita lagi sama-sama bawah motor.Rasanya bahagia sekali ketika kau memberikan perhatian walaupun sekecil itu,entah alasanya karna kita sekelas ataupun lain nya aku sungguh tidak peduli.

Tapi San,tak begitu banyak kenangan kita berdua.Tapi aku cukup menghargai kenangan yang terjadi saat itu.Entah kau ingat tentang hal ini atau hanya menjadikannya sebagai angin lalu intinya itu bukanlah aku.

4 Tahun Untuk SaniHikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin