Change My Mind

15

Ini long chapter yaaa hehe, terimakasih buat yang udah baca sampai sini :) Vote/comment kalian sangat sangat berarti loh:) So keep it!❤️
----------------------

-NiallPOV-

Suasana diruangan ini masih diam,sibuk dengan kegiatan mereka sendiri sambil menunggu Clara sadar. Sedangkan aku hanya diam hayut dalam pikiranku sendiri. Ucapan Harry,Liam,Louis selalu terulang dipikiranku. Mereka peduli sekali dengan Clara,sedangkan aku..ntahla aku tidak tau aku peduli atau tidak dengannya.

Aku tau seharusnya aku tidak berlebihan menyuruh nyuruhnya,aku tahu aku jahat tapi aku punya alasan dengan itu semua.

Dulu,saat aku masih berumur 7 tahun sedangkan Clara 5 tahun kami sering bermain bersama dengan Kate. Kami bertiga sahabat dekat,sebenarnya kami memiliki banyak teman hanya saja aku paling akrab dengan Clara juga Kate.
Dan aku dulu sangat menyukai Kate,bahkan menyanyanginya lebih dari teman.

*Flashback On

Niall,Clara dan juga Kate sedang bermain dilapangan dekat rumah Kate

"Claraa kau menendang bolanya kejalan,ambil sana" kata Niall

"Ahh malas sekali rasanya mengambil kesana" ucap Clara

"Ayolah Clara aku masih mau bermain" Niall memohon kepada Clara agar ia mengambilnya.

"Yasudah akan kuambilkan untukmu,sebentar ya!" Clarapun berlari dengan tidak hati hati, ia malah sambil bermain main.

"Clara!hati hati itu jalan raya" teriak Niall, namun Clara tidak mendengarkannya. Niall dan Kate melihat dari jauh mobil datang dengan sangat kencang.

Niall berteriak menyuruh Clara untuk pergi sedangkan Kate berlari menuju Clara. Kate ingin menolong sahabat sekaligus saudaranya itu. Yang hanya dipikiran Kate ia ingin Clara selamat.

Niall ikut berlari mengejar Kate menyuruhnya untuk berhenti. Tapi..dalam sekejab jalanan itu sudah berlumur darah. Niall menangis melihat Kate juga Clara yang tergeletak di jalanan dan darah terus bercucuran dari tubuh mereka. Ia menangis sekuat mungkin sambil memeluk Kate,Niall tidak peduli jika bajunya ikut terkena darah yang pasti ia ingin terus memeluk wanita kedua yang ia cintai selain Mom-nya.

Tangisan Niall tidak pernah berhenti,ia menyesal karena melihat sahabatnya dan juga orang yang ia cintai mengalami kecelakaan. Niall tau dia salah menyuruh Clara mengambil bola,tapi itu juga kesalahan Clara karena ia tidak hati hati.

Niall telah jatuh hati dengan Kate saat pertama kali berjumpa di panti asuhan, Kate tidak memiliki orang tua dan dia diangkat oleh keluarga Clara. Niall saat itu ikut dengan Clara menjemput Kate di panti dan saat itulah Niall menyukai Kate. Niall selalu berharap bahwa jika ia sudah dewasa, ia akan meminta Kate untuk tetap terus bersamanya.
Namun..tuhan berkata lain..Kate tidak dapat diselamatkan,sedangkan Clara ia terkena amnesia karena benturan di kepalanya.

Mengetahui bahwa Kate sudah tidak ada lagi,membuat Niall mengurung dirinya selama 3 hari, ia masih terlalu kecil untuk melihat kecelakaan didepan matanya dan kehilangan orang yang selalu membuatnya tersenyum. Ia benar benar marah dengan dirinya sendiri karena tidak bisa melindungi Kate.

Niall mendapat kabar dari Mom-nya bahwa Clara sudah pulang dan tidak dapat mengingat apapun. Mom mengajak Niall menjenguk Clara tapi ia tidak mau, ia memiliki perasaan benci kepada sahabatnya itu. Mungkin sekarang Clara bukan sahabatnya lagi bahkan untuk selamanya Niall tidak ingin menganggap Clara sebagai sahabatnya. Ia merasa lega mengetahui Clara terkena amnesia. Itu berarti Clara tidak akan mengenal Niall lagi dan Niall pun akan berusaha untuk melupakan Clara dan tidak akan pernah menemuinya lagi.
Niall juga berjanji suatu saat ia akan membalas Clara ntah itu dengan cara apa. Karena Clara lah Niall bertahun tahun kehilangan kebahagiaan dan berkabung dalam kesedihan.