penyesalan

'9'

typo bertebaran

_______________

Siswa dari Senior high school X melompat dari atap gedung! Di duga bahwa Siswa tersebut stress akibat tekanan pelajaran

dari penyelidikan polisi siswa berinisal SJ mengalami kesulitan dalam menghadapi ujian sekolah! SJ merupakan murid yang sangat teladan dan berambisius dalam pelajaran, sehingga ketika saat mendapatkan nilai jelek ketika ulangan fisika dia nekat melompat karena merasa bahwa dirinya gagal, dan hasil kerja kerasnya tidak membuahkan hasil sama sekali!

saksi mata yang merupakan teman - teman kelas SJ mengatakan bahwa ketika selesai ulangan Fisika, SJ menjadi murung dan marah hingga membuat keributan di kelas dan langsung berlari menuju atap sekolah! mereka mengira bahwa SJ hanya ingin menengkan dirinya namun tanpa diduga ternyata dirinya melakukan *bunuh diri

Winter menatap tidak percaya artikel yang membahas kasus kematian Jake! Sungguh siapa yang percaya dengan cerita seperti ini, hanya karena ulangannya rendah sampai mengakhiri hidup dan betapa kesalnya dia ketika membaca komennya yang mengatakan tidak baik terhadap Jake.

Ni-Ki, Sunghoon dan Sunoo sedang berada di ruang BK

"kenapa kalian merundung Sim Jaeyun? untung ayah Jay bisa memalsukan datanya! dan orang tua Jake tidak menuntut kalian"

"Apa kalian senang melakukan hal seperti itu?"

Kepala sekolah dan semua Guru sangat marah pada mereka! Namun, memang diskriminasi tidak pernah lepas dari sekolah bergengsi seperti ini! Seorang anak direktus seperti Jay mana bisa mereka memarahinya.

Sunghoon mengepalkan tangannya! Sungguh dia sudah muak, Dia merasa kehilangan namun sekarang dirinya tidak bisa merasakan duka dan mengenang kepergian Jake

"Kenapa Bapak dan Ibu baru sekarang memarahi mereka?" Winter tiba - tiba menerobos masuk

"Bukankah kalian semua tahu bahwa Jay, dan Ni-Ki selalu merundung Jake dari kelas 10? Lalu kenapa disaat seperti ini kalian baru bertindak?"

"Apakah karena takut reputasi sekolah menurun? kemarin kalian menggelar acara duka dan mengeluarkan air mata palsu hanya untuk menjaga image sekolah tetap baik?"

"Jake memiliki mental yang kuat namun, bukankah lama kelamaan mental itu akan rusak jika terus dipermainkan! Iyakan Park sunghoon" Ucap Tajam Winter

Ni-Ki berdiri dan langsung mendorong Winter! Masa bodoh di depan Guru dan kepala sekolah

"Jangan Sok Pahlawan!"

Ni-Ki menatap tajam Winter

"Lo juga tahu kalau gua sama Jay ngerundung dia! Tapi ada ga pembelaan dari Lo? ada ga lo ngejagain Jake biar ga dirundung kita?"

"Dengan lo diam artinya lo menyetujui tindakan Kita semua! Lo sama bajingannya kaya kita"

Winter tidak bisa mengelak semua perkataan Ni-Ki yang benar menusuknya!
Winter melihat Sunghoon yang terus menunduk dengan melihat buku yang digenggamnya erat!

saat Acara duka yang digelas sekolah kemarin sunghoon tidak hadir, dan sekarang sebenarnya sunghoon juga tidak masuk sekolah tetapi karena panggilan dari sekolah yang mengharuskan dirinya datang siang ini! Bahkan pakaiannya masih sama seperti 2 hari yang lalu

Para Guru memisahkan mereka dan memberikan surat peringatan atas tindakan mereka! termasuk winter yang mendapatkannya sungguh dia tidak ingin melihat Jay, Ni-Ki dan Sunghoon yang masih bisa berjalan tanpa beban dia ingin mereka sengsara

Winter mendorong bahu Sunghoon dengan sangat keras! Sunghoon yang memang sangat lesu dan tidak memiliki tenagapun terjatuh akibat dorongannya

"Penyesalan lo ga akan berati Njing! Stop so kehilangan kaya gitu! Bukannya elo yang ingin Jake mati"

Sunghoon hanya mengepalkan tangannya! Dirinya bukan marah pada winter tetapi Sunghoon sangat marah dan membenci dirinya sendiri sekarang

Winter pergi dengan menginjak buku miliknya! Sunghoon langsung membuwa dan menepuk nepuknya agar kotor yang berasal dari sepatu winter hilang

Buku yang berisi kisah Dia dan Jake! Buku yang berisi harapan Jake untuk Keduanya!
Sunghoon mendekapnya erat "Maafkan aku! Maafkan aku Jakee..."

_______________^^ ^^ ^^

Sunghoon berlari dan langsung membuka pintu yang bertuliskan ruang psikolog Ny. Kim

Kim Taeyeon sangat kaget ketika mendapati diri Sunghoon yang kacau dan sangat tergesa - gesa memnaggil nama anaknya

"Ada apa Park sunghoon shi?"

"winter! Winter! Dimana Winter"

Winter yang mendengar suara ribut langsung keluar dan melihat bagaimana Kondisi Sunghoon yang seperti orang gila

"Ibu aku akan menanganinya! Ibu tidak usah khawatir"

Taeyeon menatap anaknya! Lalu membiarkan winter membawa Sunghoon keruang pemerikasaan

Winter mendorong tubu Sunghoon hingga tergeletak di lantai! Dia berjongkok lalu menarik dagu Sunghoon, Sungguh sangat menyenangkan melihat bagaimana Sunghoon tersiksa dan menderita

"O-Obat' Ucapnya

"Ini tidak gratis"

Sunghoon berlutut dikaki Winter "aku akan membayar berapapun! asal kau memberikan obat yang bisa membuat Jake kembali"

"Aku tidak membutuhkan uang"

"Aku akan melakukan apapun "

Winter tersenyum lalu memberikan obat tersebut pada Sunghoon, yang langsung direbut oleh sang empu

"Kau harus menuruti semua perkataanku! Sekarang dimana Jay dan Ni-Ki berada?"

________________