10. Alun-alun Bandung

302 169 83
                                    

"Jangan pernah jadikan manusia sebagai Rumah

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Jangan pernah jadikan manusia sebagai Rumah. Karena rumah sifatnya harus statis, sedangkan manusia memiliki sifat dinamis, berubah-ubah."


Kaki Olivia dan Renata bergerak kesana-kemari, tanpa rasa letih keduanya sangat lihai mengelilingi salah satu pusat perbelanjaan yang cukup luas di kota Bandung. Mata keduanya sangat dimanjakan dengan suasan yang ada, sesekali melangkahkan kaki untuk mengunjungi satu toko yang menarik perhatiannya. Beberapa belanjaan sudah berada di lengannya masing-masing.

Terlalu asik berkeliling membuat Olivia dan juga Renata, sampai lupa untuk mengisi perutnya yang belum terisi apapun. Keduanya setuju untuk melimpir ke salah satu restaurant favorit mereka berdua. Rstaurant yang bernuansa jepang, yaitu Marugame Udon

"Mah aku pergi ke toilet dulu ya." Olivia menaruh beberapa belanjaan di kursi yang akan menjadi tempatnya makan. Lalu melangkahkan kaki untuk keluar dari restaurant itu.

Olivia berjalan santai menuju toilet, ia mengikuti tanda panah yang mengarahkan tempat toilet wanita berada.

Buang air kecil sudah, Touch-up tipis-tipis sudah menghiasi wajanya, Olivia segera meninggalkan toilet dan kembali ke restaurant. Namun ditengah perjalanannya, ia melihat seseorang yang sangat ia kenal.

Mata indahnya sedikit menyipit agar terlihat sempurna, terlihat wanita sedikit paruh baya sedang duduk disalah satu kursi yang ada. Olivia melangkahkan kaki nya ke arah yang ia lihat.

"Tante." Olivia menyapa seseorang itu dengan hangat.

Benar saja, ini wanita yang ia kenali, wanita itu adalah Iren yang merupakan ibu Arjuna. Dengan sigap, Olivia langsung menyalimi telapak tangan wanita itu.

Melihat gadis dihadapannya yang ia kenali, membuat ibu Arjuna tersenyum.

"Eh oliv, kamu sama siapa disini nak?" Tanya Iren sembari melihat kanan kiri untuk mencari sesuatu.

"Aku sama mamah tante, mamahnya lagi di Marugame." Ucap Olivia yang masih dengan senyuman yang terukir diwajahnya.

Olivia dan Iren sangat akrab, bahkan iren sudah menganggap Olivia sebagai anaknya, Iren sangat sayang kepada Olivia. Menurut Iren, Olivia ini wanita yang sangat baik dan tulus.

"Oh gitu, tante sama Rina." Rina adalah kaka Arjuna.

Olivia hanya bisa mengangguk dan terdiam, melihat Iren disini membuat Olivia bingung. Karena kata Arjuna, ibunya sedang sakit, syukurlah jika ibu Arjuna baik-baik saja, tapi mengapa Arjuna berbohong? Apa sudah sembuh, pikir Olivia.

TRUST ISSUE (on going) Where stories live. Discover now