7. Maling mangga

168 106 8
                                    

Bel pulang baru saja berbunyi, semua murid SMA Garuda bangsa mulai berhamburan keluar dari kawasan sekolah.

Sama seperti keynara dan Frisya, dua gadis itu berlari terbirit-birit menuju gerbang sekolah membuat yang melihatnya bertanya tanya.

"Buru buru amat Lo berdua, mau kemana?"

Saat sudah di depan gerbang, Keynara dan Frisya berhenti sejenak mengambil nafas terlebih dahulu lalu menatap Anjani teman sekelas mereka yang baru saja berbicara.

"Ada deh" jawab keduanya dengan senyuman anehnya.

"Jangan senyum kek begitu kalian berdua, takut gue liatnya" ucap Anjani tertawa.

"Lo? belum di jemput?" Alih alih menjawab ucapan Anjani, Frisya malah menanyakan itu kepada Anjani yang jelas jelas memang sedang menunggu jemputan.

"Hooh, nunggu di jemput ayang" jawab Anjani dengan senyuman seperti mengejek.

"Eleh, ayang ayang, ayang yang mana Lo? Si Yanto itu?" Keynara tertawa di ikuti Frisya.

Anjani mendengus mendengarnya "gak sama si yanto lagi gue, selingkuh dia! Ngeselin banget, gue langsung putusin"

"Nah itu ayang gue!" tunjuk Anjani excited pada cowo yang baru saja datang dengan mobil mewah nya.

Keynara dan Frisya menganga tak percaya saat melihat mobil yang di tunjuk Anjani.

"Buset dah, pacar Lo Duda bukan? Tajir anjay" kagum Keynara sedangkan Anjani hanya tertawa tetapi tawa nya tak bertahan lama dan berubah di gantikan dengan wajah kesal.

"Duda, duda, enak aja! Dia anak kuliahan, emang dari lahir nya aja dia udah kaya" bangga Anjani, Keynara dan Frisya yang mendengarnya seketika berdecak.

"Lo kenapa kepikiran pacar gue duda?" Tanya Anjani sebelum masuk ke dalam mobil.

"Gak tau, kepikiran aja mungkin gara gara kebanyakan baca wattpad, soalnya yang kaya begini rata rata duda mana pacaran sama bocah SMA" jawab Keynara sedikit tertawa.

"Bangsat Lo pake ngatain gue, yaudah gue pulang dulu mau nebeng kaga?"

"Gak deh, gak mau jadi nyamuk gue" sahut Frisya di angguki Keynara.

"Gue duluan ya!"

"Ya hati hati Jani, moga langgeng deh!" Teriak Frisya saat mobil yang di tumpangi Anjani mulai menjauh.

••••

"Gimana? Aman kaga?"

"Aman aman! Lo yang manjat ya"

"Siap! Pantau Lo ya! Jangan ninggalin gue lagi kalo kepergok kaya kemaren kemaren!"

"Iya iya!"

Keynara mulai memanjat pohon mangga yang berbuah lebat itu, pohon yang sudah mereka berdua targetkan.

"Bagus coy dari atas sini" Keynara menatap kagum saat melihat pemandangan sekolah yang kosong dengan di pinggir jalan nya banyak sekali kendaraan yang berlalu lalang.

Dari atas pohon itu, Keynara dapat melihat nya dengan jelas.

"Jangan bacot terus keyna, cepet gue kalo lama lama ngompol ini, deg deg an gue" Frisya terus menatap sekitar was was.

"Ck, Lo udah sering begini mana ada deg deg an, yang ada santai kaya gue" cibir Keynara yang baru memetik dua buah mangga yang terlihat sudah matang.

KENZOWhere stories live. Discover now