10. [Blizzard]

50 4 0
                                    

Di tempat jauh yang tertutup salju, di lembah dan bukit yang tertutup salju tebal karena tragedi suhu bumi yang menurun yang mengakibatkan turun nya salju yang tak berhenti-henti hingga menyelimuti tempat tersebut.

Dominic berjalan di tengah kumpulan salju sambil mengingat pesan lulu yang ia berikan kepada dominic. Pesan itu ialah "Carilah sebuah ahli pedang terhebat di dunia, dia sedang membawa empat perempuan yang sama seperti di poster mu ini, dan ingat lah untuk terus berhati-hati karena dia bukan lah sembarang orang yang mudah dikalahkan."

Mengingat pesan itu dominic sangat penasaran dengan keberadaan warren yang di sebut lulu sebagai ahli pedang terhebat di dunia, dan ia berharap bisa bertarung dengan nya nanti.

Sembari mengingat pesan itu ia sambil menengok ke sekitar nya yang di kelilingi salju tersebut

"Apa gak ada tanda-tanda kehidupan disini"

Saat ia menoleh ke atas, ia menyipitkan mata nya sambil mengamati sebuah goa di bukit atas yang ada sinar berwarna merah menyala di dalam nya.

Ia terus menyipikan mata nya sambil terus mengamati goa di atas nya, tangan kanan dominic pun mengeluarkan topeng yang biasa ia pakai dan mengenakan topeng itu.

Seketika dominic menghilang dengan sekejap setelah mengenakan topeng itu, baru dalam hitungan beberapa menit saja tiba-tiba dominic sudah berada di atas. Saat sudah berada depan goa dominic mengintip isi dari goa itu.

Saat ia mengintip lalu dia melepas topeng nya dan mata nya seketika membulat saat melihat batu berwarna merah menyala di dalam goa tersebut. Ia berjalan perlahan-lahan sambil memastikan di dalam goa tersebut benar-benar aman dan sepi.

Lalu ia sampai di depan batu merah menyala itu dengan mata yang masih membulat, mulut nya terbuka karena kagum dengan batu di depan nya itu.

"Batu yang sangat indah"

Dominic sangat kagum dengan batu di depan nya ini, dia menutup mulut nya rapat-rapat dan segera menoleh me sembarang arah untuk memastikan lagi apa benar tidak ada orang.

"Kayak nya aman, harus gw bawa pergi batu ini"

Saat kedua tangan nya sudah mau mengambil batu itu, ia berhenti di saat ada seseorang yang memanggil nya dari belakang nya.

"Wooi lo siapa?"

Sebuah gadis berekor rubah dengan sebuah lonceng yang mengikat di leher nya dan juga bertelinga seperti rubah.

Mendengar itu tangan dominic berhenti dan ia menghadap ke belakang untuk menemui orang yang memanggil nya itu.

"Siapa lo?" Tanya dominic sambil mengangkat kepala nya menunjukan sikap nya yang arogan.

"Seharusnya gw yang tanya, lo yang siapa"

"Gw dominic, gw disini sedang berkelana mencari anak gw"

"Yaudah sana, ngapain masih disini bego lo"

Saat ia di ejek oleh gadis di depan nya itu, dominic menyerngitkan dahi nya dan menyipitkan matanya.

Ia tak menjawab ucapan gadis itu dan langsung mengenakan topeng nya dan mengilang begitu saja di hadapan gadis itu.

Gadis itu hanya kebingungan melihat dominic di depan nya tiba-tiba menghilang dengan cepat, ekor nya bergoyang ke kanan dan ke kiri, ia menggaruk kepala nya yang tak gatal karena kebingungan.

"Lah kok ilang si bego tadi"

Saat gadis itu terasa terancam, ekor nya bergetar dengan sangat kencang, gadis itu pun menoleh ke sembarang arah di sekitar nya karena merasa terancam.

The Leggero [Hiatus]Where stories live. Discover now