S2 - Part 63

2.9K 395 12
                                    

Wu Ming yang Baihee ketahui di dunianya bernama Wuming District. Sebuah lokasi bersejarah dengan cerita mengharukan yang cukup dikenal.

Distrik Wuming merupakan sebuah lokasi 'peristirahatan' yang dibangun oleh seorang pahlawan tak dikenal. Bahkan hingga ratusan generasi pun, tak diketahui sosok pendiri distrik Wuming.

Tempat peristirahatan yang dimaksud bukanlah sebuah tanah pemakaman melainkan lokasi tempat tinggal bagi rakyat yang 'dibuang'.

Bukan sebuah rahasia umum bahwa pada masa kuno dataran China. China dikenal memiliki kemampuan bela diri yang cukup mumpuni. Hingga banyak perguruan yang dibangun berdasarkan kemampuan setiap kelompok.

Aliran Qi sudah ada sejak jaman kuno. Dan semakin berkembangnya jaman, meski Qi sudah musnah, namun bela diri China atau yang disebut Kungfu masihlah ada.

Distrik Wuming sendiri sudah ada sejak masa kerajaan dimana perguruan dan para kekuatan pengguna Qi masih merajalela.

Dan seperti saat ini. Banyak perbudakan manusia dan kehidupan dimana yang kuat yang berkuasa, masih berlaku.

Mereka yang terbuang dari masyarakat dan tidak dianggap oleh negaranya, diketahui dapat berpulang ke rumah singgah terakhir yang bernama Wuming.

Saat itu, tak ada yang mengetahui lokasi pasti dimana Wuming berada. Hingga teknologi semakin canggih dan kekuatan Qi mulai memudar. Barulah diketahui bahwa Wuming memang benar adanya. Dan bahkan mulai dijadikan sebagai salah satu lokasi pariwisata bersejarah.

Ketika menjadi Mayleen, dirinya juga pernah sekali berkunjung ke distrik Wuming. Dan lokasinya melewati hutan yang bersyukurnya telah dibuatkan aspal dan keamanan yang memadai.

Baihee sudah lupa secara jelasnya karena Baihee terlalu banyak berkeliling kota maupun dunia.

Dan kini, Baihee mendengar dari Qian Qu bahwa dirinya mendirikan Wu Ming?

Apakah mereka membicarakan Wu Ming yang sama atau berbeda?

Jujur saja, Baihee berani bertindak sejauh ini dan membawa pengetahuannya, itu karena dirinya merasa hidup di dimensi yang berbeda. Bukan di garis kehidupan yang sama.

Karena keyakinan itu pula, Baihee tidak segan membawa pengetahuan modern nya disini.

Tapi sekarang, Baihee dibuat khawatir. Dirinya takut merusak sejarah begitu banyak. Dan bahkan mampu mengacaukan kehidupan kedepannya.

Kepala Baihee berdenyut karena tekanan. Dan bagi Baihee, ini adalah tekanan pertama yang dirinya alami sejak hidup di dunia ini.

Semua orang menatap Baihee bingung. Namun dua sosok, tentu dapat dengan jelas mendengar pikiran Baihee.

"Jangan khawatir. Semua yang kamu pikirkan itu tidak benar." Suara Qian Qu yang tenang dan lembut, terdengar.

Xuan Wu sendiri mengangguk, menyetujui ucapan Qian Qu. "Benar, kamu tidak merusak sejarah apapun."

Barulah ketika mendengar pernyataan Xuan Wu dan Qian Qu, Baihee dapat menghela nafasnya lega. Rasanya seolah bebannya terangkat dan dimusnahkan begitu saja.

Hongli sendiri menatap sedih karena dirinya tak memiliki kemampuan lagi mendengar pikiran sang istri. Padahal Hongli sangat ingin terlibat dengan keresahan dan kegundahan Baihee.

Ingatkan Hongli untuk tidak lupa menanyakan perihal kemampuan pembaca pikirannya, yang tiba-tiba tidak berfungsi sejak Baihee melahirkan.

Baihee, "lalu dimana Wu Ming berada. Sudah berapa banyak yang tertolong disana?"

Qian Qu, "lokasi pastinya itu rahasia namun aku sudah menyiarkan berita bilamana ingin 'berteduh' maka datanglah ke hutan tua dan carilah pohon raksasa. Pohon itulah portal memasuki Wu Ming..."

Journey of HerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang