13

1K 141 9
                                    

Hanya fiksi harap bijak






***
Seminggu kemudian, kini Celine sudah selesai menjalani ujian sekolah dan pagi ini ia berencana untuk pergi jalan jalan dan shopping ke mall, itung itung buat healing juga setelah stres dengan ujian sekolah kemarin.

Celine saat ini sudah rapi dengan outfit casualnya. Ia sudah siap untuk pergi menghabiskan waktunya seharian ini dengan bersenang senang bersama kedua sahabatnya yaitu Jinan dan Cindy. Sebelum pergi Celine tidak lupa untuk berpamitan terlebih dahulu kepada Shanju dan Boby.

Tak lama setelah pamitnya Celine, kini Boby dan Shanju juga mulai bersiap siap untuk pergi ke Bandung. Boby dan Shanju ke Bandung untuk menghadiri acara grand opening restoran milik teman mereka berdua sewaktu kuliah.

Boby dan Shanju hanya pergi berdua saja ke Bandung karena kondisinya tidak memungkinkan jika harus membawa Zee ikut bersama mereka. Lagipula mereka juga tidak akan sampai menginap di sana, mungkin sore atau malam juga sudah kembali ke rumah.

Karena mereka berdua bakal pergi dalam waktu yang cukup lama, maka untuk sementara Zee akan dititipkan kepada Gracia yang memang hari ini sedang tidak ada jadwal kuliah.

Namun, saat Shanju hendak memindahkan gendongan Zee kepada Gracia tiba tiba saja bayi itu malah menjadi rewel dan tidak mau berpisah dari sang mama.

Setiap kali Shanju berusaha memindahkan gendongan Zee kepada Gracia bayi itu akan langsung menangis dan tangan mungilnya juga menggenggam kuat baju sang mama agar gendongannya tidak berpindah.

Kini ketiga orang dewasa itu tengah dibuat bingung dengan Zee yang tiba tiba saja menjadi sangat rewel dan tidak mau berpisah dari Shanju. Padahal biasanya juga Zee tidak pernah rewel saat akan ditinggal Shanju dan Boby untuk pergi seperti saat ini.

Zee benar benar tidak mau berpisah dari Shanju, membuat sang mama mau tak mau harus menunggu bayi itu sampai tenang terlebih dahulu baru ia bisa pergi.

Dengan lembut Shanju mengayunkan gendongannya ke kanan dan ke kiri sambil sesekali menepuk nepuk pelan pantat Zee, berharap agar sang anak cepat tertidur sehingga tidak terjadi lagi drama bayi itu akan rewel saat gendongannya berpindah.

Cukup lama Shanju melakukannya, hingga beberapa menit kemudian akhirnya bayi itu mulai terlihat mengantuk dan memejamkan matanya.

Begitu melihat Zee yang sudah tertidur, Shanju pun dengan perlahan lahan mulai memindahkan gendongannya pada Gracia dan untung saja bayi itu tidak terusik sama sekali dengan pergerakan tersebut.

Shanju menghembuskan nafas leganya saat melihat Zee yang tetap anteng tertidur digendongan Gracia.

"Ge, mama titip dedek ya" ucap Shanju sambil mengusap lembut bahu Gracia yang sedang menggendong Zee

"Siap ma, tenang aja dedek aman kok sama gege" ucap Gracia yang dibalas senyuman oleh sang mama

"Zee, mama pergi dulu yah nak, dedek yang anteng ya sayang di rumah sama ci ge, kita ketemu lagi nanti malam okay" ucap Shanju berpamitan pada Zee yang sedang tertidur pulas digendongan Gracia

Setelah mengatakan itu Shanju langsung mencium kening Zee lama, entah mengapa perasaannya menjadi campur aduk sekarang. Tiba tiba saja terasa berat sekali bagi Shanju untuk meninggalkan sang anak.

"Jagoan papah. Papah sama mama pergi dulu ya nak, kamu baik baik ya di rumah sama ci ge. Nanti kalo kamu udah bangun tapi papah sama mama belom pulang jangan terlalu rewel kayak tadi yah, kasian tuh cicinya nanti jadi pusing" ucap Boby ikut berpamitan pada Zee yang diakhiri dengan mencium kening bayi itu lama

Jagoan KecilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang