PWM || Water

388 49 7
                                    

Hari Songkran merupakan perayaan tahun baru Thailand, yang berlangsung selama tiga hari, dari tanggal tiga belas sampai lima belas di bulan April, tiap tahunnya.

Tentu saja hal ini dimanfaatkan, sebaik mungkin oleh semua orang. Namun, ada seseorang yang saat ini masih saja berkutat dengan pekerjaannya, di hari libur.

Sudah dua hari yang dilakukan olehnya, menghadap komputer selama tiga jam, membaca, menelaah, dan mengetik. Mengirimkan setiap detail pekerjaan yang sudah ia sepakati, pada sekretarisnya.

Hari yang tersisa pada siang ini, ia gunakan untuk ibadah dengan keluarganya. Memakan, makanan tradisional dan menyegarkan.

Terdengar satu notifikasi masuk pada ponselnya, dari seseorang. Ia tersenyum, mengetahui siapa pemilik pesan tersebut.

Boss
Kamu masih sibuk? Aku ingin berkencan denganmu🥺

Noeul tersenyum geli, melihat emoji pada akhir pesan yang dikirimkan Boss padanya. Saat dirinya akan membalas, satu notifikasi lainnya juga muncul, dari pengirim yang berbeda.

Fort
Phi, kamu jadi pergi dengan Ma Chen malam ini?

Pesan dari Fort membuatnya terpikir, akan hal yang ingin ia lakukan.

Noeul
Ya, mau bergabung?

Fort
Tentu! Aku kesepian Phi Peat tidak di sini. Bagaimana dengan Phi Boss, dia juga ikut, kan?

Noeul
Aku tidak tahu.

Fort
Baiklah, sampai nanti malam.

Setelah membaca pesan terakhir yang dikirimkan Fort, ia kembali membaca pesan dari Boss. Noeul, menggerakkan telunjuk kanannya, menekan ikon panggilan.

Tidak lama baginya, untuk mendengar jawaban atas panggilannya.

"Lama sekali, aku sudah menunggu balasanmu selama dua menit," gerutu Boss.

"Maafkan aku, kamu lupa kalau aku bekerja hari ini? Jadi, aku tidak bisa membalas secepat itu."

"Apa yang kamu lakukan setelahnya?"

"Aku pergi ibadah, lalu makan bersama Ayah dan Ibu. Seperti yang kamu lakukan."

"Ya, baiklah. Kencan malam ini, bagaimana? Aku juga ingin merayakan Songkran bersamamu."

"Sepertinya, aku tidak bisa. Masih ada beberapa hal, yang harusku selesaikan, maaf."

"Benarkah? Kamu tidak berbohong? Kamu tahu apa konsekuensinya, jika berbohong," balas Boss.

Noeul tahu persis apa yang saat ini dipikirkan oleh Boss, dengan seringai di bibirnya.

"Ya, aku tahu."

"Kalau begitu, aku akan pergi bersama teman-temanku. Kabari aku, jika sudah tidak sibuk."

Boss langsung menutup panggilannya, tanpa mendengar jawaban lain dari Noeul. Ia mengetikkan sebuah pesan peringatan, sebelum pergi untuk membersihkan diri.

Noeul
Jangan pakai, pakaian yang terlalu terbuka. Aku memperingatkanmu, Boss.

Boss
Ya, kelinci manis.

Dirinya merasa jatuh cinta lagi, pada orang yang sama. Sebuah takdir, membawa mereka pada hubungan ini.

Setelah membaca pesan itu, ia pergi untuk membersihkan dirinya. Merilekskan otot-otot tubuhnya dengan berendam di air hangat.

PLAYING WITH MEWhere stories live. Discover now