(9) Sedikit Keributan

5K 552 179
                                    

Zero sedang bersantai di markas, tiba-tiba sebuah pesan masuk ke Group Chat mereka.

"Woy cek Wa!" Teriak Zayyan sambil membalas ppesan sang ketua.

"Woy cek Wa!" Teriak Zayyan sambil membalas ppesan sang ketua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"ADEEN!!" geram Zero hampir bersamaan.

"Udah si bos ngetik di Caps Lock berarti tak bisa di ganggu gugat!"

"La trus kita cari yg model mana bukunya?" Mereka masing-masing sedang berfikir.

Ting

Sebuah pesan masuk. Farel membuka ponselnya.

"Ne bos tranfer!" Farel menunjukkan bukti tranfer dari Rakha yang di kirim ke ponselnya. Mereka membelalakkan mata.

"Banyak banget?"

"Berarti ne spesial!"

"PAsti buat kaka ipar!"

"Yaudah kita langsung ke toko buku! kita beli semua yang berhubungan dengan sains!"

"Lets go!!"

***

HAri ini, masih seperti hari sebelumnya.Rakha masih berangkat ke kantor. Mala pun hanya di rumah saja, karena tak ada mata kuliah hari ini. Teman-temannya di minta datang ke rumah untuk menemani Mala. Adara datang lebih dulu karena dia hanya ada satu mata kuliah. Cantika dan Vio datang agak siang. Mereka sudah berkumpul di rumah Mala.

'MALA'ikat Tak BersayapTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang