KARALYN: The Girl on Magazines

Hey Paris!!

"Happy gak?" tanya Janu sambil merangkul pinggang Karalyn.

"Happy!!!" Karalyn mengecup pipi Janu sekilas, "Thank you Mas suamiii!!"

Janu tersenyum lebar, "Mau kemana lagi?"

"Fotoin aku! Tapi jangan sampe keliatan gendut!" kata Karalyn sambil berjalan mendekati menara eiffel.

Janu berpandangan dengan Merry, "Gimana caranya?"

"Bisa sih tapi anaknya di brojolin dulu—tunggu 3 bulan lagi.." jawab Merry acuh, "Foto berdua aja Mas, saya fotoin."

"Nanti aja, saya mau fotoin istri saya dulu." kata Janu sambil memontret Karalyn, "Istri saya cantik ya.." Janu berujar pelan, Janu tersenyum sambil memotret Karalyn.

Merry menoleh bingung, "Hah? Kenapa Mas?"

"Apa? Saya gak ngomong apa-apa." kata Janu acuh sambil terus memotret Karalyn

Merry mengerjap bingung, Lah gue denger omongan siapa dong tadi? Bisikan goib darimana yang gue denger?

"Abis ini saya sama Saras nginep di hotel—kanan dikit sayang!" kata Janu sambil mengarahkan Karalyn.

"Ohh jadi Mas?" tanya Merry sambil memperhatikan Karalyn berpose.

"Iya, kalau engga gitu bisa-bisa Saras ngajak saya tidur bareng Papi Mami lagi!" kata Janu meringis khawatir.

Merry terkekeh pelan, "Lagian si Mbak ada aja kelakuannya!"

"Kanan lagi, sayang!" kata Janu sambil mengarahkan Karalyn lagi, "Saya gak bisa tidur Mer! Gerak dikit takut bikin kasur goyang, badan saya kaku banget semaleman.."

Merry meringis membayangkan kejadian absurd semalam sementara Karalyn sibuk tidur nyenyak dan tentram.

"Gini?" tanya Karalyn sambil bergeser ke kanan sesuai arahan Janu.

"Iya!" Seru Janu, "Cantiknya.." ujarnya pelan.

Merry mengerjap kaget mendengarkan ucapan Janu, anjirrrrr sejak kapan dia muji istrinya terang-terangan gini??? Perasaan dari dulu roasting mulu deh!

"Mas aku keliatan gendut gak sih?" kata Karalyn sambil mendekat pada Janu untuk melihat hasil fotonya.

"Engga sayang, ini sexy."

"Halahhh sejak kapan kamu punya istri sexy?? Orang menurutmu Madonna lebih sexy!" cibir Karalyn.

"Awalnya begitu tapi sekarang tetep kamu yang paling sexy." kata Janu santai sambil melihat foto-foto Karalyn.

"Kalau kamu disamperin Madonna pake baju sexy gimana?" Tanya Karalyn sinis.

"Ya gak gimana-gimana juga."

"Bohong!"

"Lah Madonna cuma bisa nyamperin pake baju sexy kalau kamu kan bisa lebih." kata Janu santai.

"Lebihnya gimana?"

"Bisa aja kamu nyamperin gak pake apa-apa kan?"

"Astagaaa ni orang pasti isi kepalanya kotor—gak papa berani kotor itu baik Mas." kata Karalyn sambil tertawa ngakak.

Merry refleks mundur dan menatap menara eiffel dengan tatapan acuh, sutet juga begini bentuknya—tinggal ditambah aje sama lampu LED—Samar-samar Merry mendengar omongan Karalyn sambil terus menatap menara eiffel, "Mas pengen banget aku begitu ya?"

—anjinggg bisa stop ngobrol jorok gak sih mereka berdua???

GAK DENGER GAK DENGER DUDUDUDU~~~

Merry berusaha semaksimal mungkin tidak mendengarkan mereka berdua,

"Mer! Tolong fotoin." kata Janu pada Merry dan menarik Karalyn menjauhi Merry. Merry menghela nafas kemudian mulai memotret kedua majikannya dari awal berjalan ala-ala candid sampai mereka berpose.