SHANIEL'S STORY

Temen kok gitu! ⁹

Shani × Oniel

(Jangan lupa vote nya!!!⭐)

∞

Oniel duduk di sisi tepi pantai, matanya menatap kosong ke arah lautan. Seminggu ini dia benar-benar mengalami fluktuasi perasaan yang sangat ekstrim menurutnya.

Shani,

Entahlah, Oniel harus menganggap gadis itu teman atau apa. Shani, gadis cantik yang dia harapkan bisa jadi pacarnya malahan berpacaran dengan orang lain. Tapi dia juga kasih perhatian selayaknya pacar ke Oniel. Padahal gadis itu jelas-jelas bilang kalau dia menganggap Oniel hanya teman..

Teman terbaiknya.

Tapi teman mana yang berciuman lebih dari sekali dan hampir melakukan itu?

Malam itu mereka hampir saja lepas kendali. Oniel yang sudah di ujung hasratnya hampir saja khilaf untuk melakukan hal terlarang tapi penuh kenikmatan di dalamnya. Dia dan Shani hampir melakukan itu, tapi untungnya dia ingat kalau Shani masih berstatus sebagai pacar orang.

Oniel mungkin sudah cinta mati dengan Shani. Tapi dia tidak bisa melakukan s*x di saat perasaan dia dan Shani masih ngegantung tidak jelas seperti ini.

Semua butuh kejelasan.

Tadinya dia memang ingin perjuangkan cintanya untuk Shani, tapi melihat Shani yang lengket sekali dengan pacarnya benar-benar bikin Oniel down.

Oniel tidak sekuat yang dia kira.

Dan kemudian, ketika Oniel ingin mencoba sebuah hubungan dengan orang lain.

Kenapa Shani malah membuat hatinya goyah lagi.

Shani jujur dengan Oniel. Jujur kalau dia juga cinta ke Oniel. Shani menjelaskan alasan kenapa dia mencium Gracio pacarnya waktu itu.

Mendengar ucapan Shani, Oniel pun senang tentunya ternyata gadis itu juga merasakan hal yang sama seperti dia. Tapi, di satu sisi Oniel jadi tahu kalau perasaan Shani belum benar-benar teguh untuknya. Kalau memang cinta, Shani tidak akan menerima Gracio dan tidak akan baper sama dia, sampai harus di test cium dulu untuk menguji rasa yang ada di hatinya.

Mana yang berkesan dan mana yang biasa aja.

Itu artinya Shani sendiri masih ragu. Oniel ingin Shani yakin dengan perasaannya dulu. Dia tidak mau ketika mereka membangun suatu hubungan, Shani terkena virus baper lagi atau malah selingkuh dengan orang lain.

"Kita butuh jarak Shan, gak bisa kaya gini terus. Perasaan kita bakal tetep samar, dan kita juga gak mungkin jadian di saat kita masih ada hubungan sama orang lain. Kita juga butuh waktu buat ngeyakinin perasaan kita yang sebenernya, terutama kamu Shan. Apa yang terjadi di antara kita udah rumit banget, karena ada orang lain yang bikin kamu ragu begitu juga sama aku. Aku cinta sama Kamu, tapi aku gak bisa maju kalau perasaan kamu sendiri belum 100% buat aku"

Oniel tidak tau apa keputusan yang diambil itu benar atau salah. Tapi memaksakan sesuatu yang rumit dan penuh drama tidak akan pernah berhasil. Apalagi masih ada ego dan keraguan di dalamnya.

Semoga saja Shani bisa mengerti.

Oniel harap suatu hari nanti dia dan Shani bisa benar-benar bersama. Saling cinta tanpa ada keraguan apapun dan juga tanpa embel-embel teman tapi pacaran atau mesra tapi pacar orang lain.

Dan semoga saja mereka bisa bersatu seperti dua unsur yang membentuk senyawa yang tidak bisa di uraikan. Sama-sama selamanya alias jodoh.

"Semoga Shani adalah jodoh gue, kalau bukan tolong di revisi ulang". Lirih Oniel