Sudah lengkap ya
Dalam tahap revisi
............
Jesselyn Azriella Zevanya atau yang biasa dipanggil Zeyya adalah seorang murid baru yang menyimpan lukanya dalam senyuman. Suatu hari ia tidak sengaja melihat teman sebangkunya bernama Narren sedang d...
Jatuh dan cinta adalah dua kolaborasi kata yang luar biasa Dipertemukan tapi tidak bisa disatukan ______________________________________________ ♡♡♡
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Waktu pulang sekolah pun tiba. Satu persatu murid keluar kelas, tersisa Zeyya, Narren dan Vio.
"Zey, ayo sekarang aja" ajak Vio mendekati meja Zeyya.
"Ayok" setuju Zeyya.
Saat Zeyya hendak berdiri, Narren menggenggam jari jemari tangan Zeyya, Zeyya pun menoleh menatap Narren.
"Mau kemana?" Tanya Narren tanpa melepaskan genggamannya.
"Mau ke perpustakaan kota"
Narren hanya mengangguk.
"Ekhheemm" Vio sengaja berdehem membuat Zeyya dan Narren menatap Vio.
"Narren, gue pinjem Zeyya nya dulu yaa"
"Heh dikira gue barang apa!" Tak terima Zeyya.
"Yah gue kira Lo punya Narren, soalnya tuh tangan gak lepas-lepas" sindir Vio.
Sadar akan ucapan Vio, Zeyya lantas langsung melepaskan genggaman tangan Narren.
"Udah ah ayo, takut keburu sore. Kita duluan yaa" ajak Zeyya sambil menarik tangan Vio tidak lupa berpamitan ke Narren.
"NARREN, NANTI GUE BALIKIN ZEYYA NYA TENANG AJA" teriak Vio saat mereka berjalan keluar kelas.
Narren hanya geleng-geleng sambil tersenyum tipis.
Selama perjalanan menuju parkiran Zeyya dan Vio mengobrol dan tertawa bersama. Sampai akhirnya mereka masuk ke mobil Zeyya dan meninggalkan area sekolah. Tanpa mereka sadari ada Sean dkk yang memperhatikan dari parkiran, tidak jauh dari posisi mobil Zeyya.
Melihat Zeyya tertawa membuat hati Sean berdesir aneh. Arion pun menepuk pundak Sean.
"Udah ngeliatin nya? Ayo ke markas" ajak Arion.
Mereka bertiga pun meninggalkan area sekolah menuju markas Geng Monsta.
♡♡♡
Sekarang Zeyya dan Vio sedang di restoran untuk makan malam. Mereka sudah selesai dari perpustakaan kota, dan berhasil mendapatkan novel yang baru rilis tersebut.
Ditengah kegiatan makan itu, Zeyya menceritakan semuanya kepada Vio. Mulai dari kejadian di kelasnya, Zeyya yang menemukan Narren dibuli Sean di gudang sampai tadi pagi berangkat bersama Narren.
"Zey, lo bisa-bisa beneran jadi sasaran Sean" Khawatir Vio
"Emang kenapa? Sejauh ini gue masih bisa bela diri"
"Sean orang yang ambisius. Dia bakal ngelakuin apapun buat dapetin apa yang dia mau, sekalipun pake cara kotor" jelas Vio
"Kalau hubungan Sean sama Narren apa? Musuh bebuyutan?" Tanya Zeyya
![WONDERWALL [End]](https://img.wattpad.com/cover/371925455-64-k84588.jpg)