Bab 1

223K 7.3K 280
                                    

REVISI tapi judulnya gak diganti. gimana menurut kalian cover baru My Bad Girl? Keren kan.

Alur cerita aku ubah sedikit, Keyla gak DID. banyak yang bilang kalo cerita ini gak nge-feel karena ceritanya terlalu absurd. hahaha jadi ya aku ubah aja. moga seneng. bab-bab awal sama aja kayak kemaren, mungkin aku benerin dikit-dikit aja.

happy reading{} jangan lupa vomments!

****

Melvin's POV

Hai namaku Melvin. Anak kedua yang lahir dari perut Mama-ku tersayang setelah Kelvin dan sebelum Deira. Kami kembar tiga bukan berarti wajah kami sama. Anehnya, wajah kami berbeda 100% dan itu membuat kami bukan seperti anak kembar. But, that's not problem. Mau wajah kami sama atau beda pun tidak memungkiri kalau kami memang kembar. Heh.

Papa-ku seorang pria gagah dan otoriter yang bernama Sean D. Franklin. Berperawakan keras dan disiplin. Tapi sifat kerasnya itu tidak mempan untuk istri tercintanya, Nyonya Atika D. Franklin. Entah Mama memakai jurus apa bisa membuat Papa bertekuk lutut seperti itu. Heran juga. Jangan sampai aku seperti Papa nanti, segala kemauan istri dituruti tanpa harus ada embel-embel negosiasi. Bisa bahaya kalau istri minta punya suami baru, kan beda urusannya. Haha.

Eh aku baru ingat satu permintaan mama yang tidak dituruti papa sejak dulu adalah mama ingin bekerja. Kata papa, itu hanya alasan saja untuk mencari pria lain. Ckck, kurasa rasa cemburu Papa sudah stadium 4. Padahal permintaan mama menurutku wajar saja, daripada bosan seharian dirumah kan. Tapi untung saja Papa ada ide cemerlang supaya Mama tidak bosan di rumah. Yap, Papa mendirikan butik khusus buat Mama di sebelah rumah kami.

25 tahun berlalu semenjak aku lahir, jalanan disekitaran rumah kami yang dulunya hanya hutan lebat sekarang berubah menjadi perumahan elite. Tetapi kawasan rumah kami masih tetap dijaga seperti dulu, tidak ada yang berubah. Semua terawat dengan baik dan rapi.

Hari ini pun dirumah kami ada pesta besar-besaran. Seluruh kolega bisnis keluarga Franklin dan keluarga Simpsons datang. Tentu saja, hari ini adalah hari pernikahan adikku, Deira. Gadis kecil yang dulu aku kerjai dengan serangga itu tidak ku sangka sudah menikah dengan pria bernama Bray Simpsons. Pria malang yang pernah kupukuli habis-habisan bersama Kelvin. Hahaha.

"Paman, gendong.."

Tiba-tiba anak pertama dari pasangan Kelvin-Flo, si anak pintar yang bernama Billy D. Franklin berumur 4 tahun itu mendekat ke arahku. Entah kenapa sejak aku bertemu dengan Billy, anak itu selalu memintaku untuk menggendongnya. Wajah Billy seperti copy paste wajah Kelvin saat masih kecil. Persis. Kenapa aku bisa tahu? Tentu saja aku lihat dari foto.

"Billy berat, paman tidak mau." kataku jahil. Billy langsung cemberut dan hendak menangis. Langsung saja aku menggendong anak kecil itu daripada kena oceh oleh Flo. Istri Kelvin yang semula Nerd itu tak kusangka punya wajah begitu cantik. Jujur saja aku sedikit iri dengan Kelvin. Pria dingin sepertinya bisa mendapat gadis lembut seperti Flo. Ck ck, aku tidak percaya. Tapi melihat Kelvin begitu menyayangi Flo, aku jadi bahagia juga melihat mereka berdua.

"Sshh, diam. Ini sudah Paman gendong. Ayo kita kasih kejutan untuk Tante Dei," bisikku. Aku berjalan sambil menggendong Billy yang sudah diam ditanganku. Aku tak ubahnya seperti ayah-ayah muda padahal pasangan pun tidak ada.

"Paman kita mau kemana?" tanya Billy yang masih susah bicara dengan lancar itu saat aku membawanya menuju semak-semak dedaunan.

"Paman ingin memberi Tante-mu hadiah khusus. Ini.." Aku mengambil belalang di atas daun berwarna hijau itu dan memasukkannya ke dalam saku celanaku. Rasanya aku ingin tertawa sekarang, membayangkan reaksi Dei nanti pasti lucu sekali.

My Bad Girl (Melvin D. Franklin)Where stories live. Discover now