Tamat

255 6 9
                                    

Wisuda sudah terlewati, parmin yang tadinya tidak mempunyai gelar sekarang mempunyai gelar S.E. ibu parmin pun sudah kembali ke kampung. Setelah lulus dan mendapatkan gelarnya, saatnya parmin untuk mencari kerja.

Awalnya parmin ingin kembali ke tempat kerjanya yang dulu namun parmin merasa tidak enak kepada bosnya. Parmin pun melamar pekerjaan di tempat yang lain.
Sudah lima tempat yang parmin tuju untuk melamar pekerjaan, namun semuanya ditolak.
“ternyata mencari pekerjaan saat ini lebih susah daripada dulu” ucap parmin dan segera duduk untuk beristirahat.

Disela – sela waktu istirahat, parmin melihat gedung perusahaan diseberang jalan yang ditempatinya dan berencana untuk melamar kerja ditempat tersebut.
“pak maaf, apakah ada lowongan pekerjaan untuk saat ini di perusaan ini?” tanya parmin ke salah satu satpam yang menjaga pos satpam.
“iya mas kebetulan ada dibagian admin” jawab satpam tersebut.
“iya pak terima kasih” parmin pun segera masuk kedalam untuk menyerahkan surat lamarannya dan segera mencari lowongan pekerjaan yang lain.

Satu hari setelah menyerahkan surat lamaran, parmin dipanggil untuk melakukan interview.
“assalamualaikum wr.wb., permisi pak”
“iya masuk, silahkan duduk” orang dibalik kursi itu menjawab dan segera menoleh kearah parmin.
“RIO?” spontan parmin terkejut melihat bos yang didepannya adalah rio.
“kenapa anak desa? Kaget ya melihatku yang menjadi bos diperusahaan ini” ucap rio dengan sombongnya.
“ehm… ti..ti..tidak” jawab parmin gugup.
“kamu tidak perlu jadi admin cukup jadi asisten pribadiku saja” perintah rio.
“ta..ta..tapi rio, kantormu hanya membutuhkan admin” jawab parmin gugup.
“ini perusahaan papaku dan aku bos disini jadi itu terserah aku”
“ta..ta..tapi..” belum selesai bicara rio sudah memotongnya.
“kenapa? Masalah gaji? Kamu minta berapa hah? Akan gua kasih. Dan asal kamu tahu kekayaan papaku tidak akan habis tujuh turunan” jawab rio dengan sombongnya dan parmin pun mengiyakan perintah rio.

Meskipun sudah bekerja diperusahaan milik papa rio tapi parmin masih mempunyai keinginan untuk membuat usaha sendiri untuk menciptakan lapangan pekerjaan.

Akhirnya parmin bisa membuka usaha sendiri dibidang makanan dan juga usaha kerajinan tangan. Usaha yang dirintisnya mulai dari 0 sukses dan menciptakan lapangan pekerjaan termasuk untuk rio. Sedangkan perusahaan, rumah, mobil dll yang dimiliki oleh rio sebelumnya sudah disita karena papa rio melakukan korupsi.

semangatku untuk ibuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang