Boku No Sakura

Sakura bahkan tidak dapat berpikir dengan jernih.
'Tidak, bisa saja ini semua hanya genjutsu yang Madara lakukan padaku.'
"Ini bukan genjutsu. Kau lihat? Aku tidak memakai Sharingan."
Madara menyeringai lalu berkata,
"Rupanya kalian berdua memang benar-benar saling mencintai. Aku terkesan. Sasuke hanya dapat bertekuk lutut pada kau nyonya Sakura... Uchiha."
Madara memperlihatkan apa yang berada di genggamannya, liontin Uchiha milik Sakura yang diberikan oleh Sasuke.
"Aku rasa itu bukan milikmu."
Sakura segera merampas liontin itu dan segera memakainya.
"Karena itu adalah milikku, Sakura Uchiha."
Sakura segera berjalan melewati Madara lalu menghampiri Sasuke yang masih terlelap.
"Dan seharusnya kau tidak membawa kami ke tempat ini."
Sakura mengangkat Sasuke ala bridal style.
"Kau pikir bisa segampang itu pergi dariku? Ini adalah tempatku. Dan disini hanya aku yang boleh memerintah kalian untuk pergi atau tidak."
Sakura ingin segera pergi namun seperti ada yang menahannya.
"Kalau kau memang ingin segera keluar maka sebaiknya kau mengalahkanku terlebih dahulu. Tenang saja, aku tidak akan menyakitimu gadis kecil."
Sakura pun kembali duduk ke tempatnya semula.
"Apa yang kau inginkan dari kami?"
"Sebenarnya sama sekali tidak ada. Karena kita semua sama-sama Uchiha aku cuma ingin kalian bekerja sama denganku. Lalu setelah itu kalian akan bebas. Bagaimana?"
Sakura segera menjawab dengan tegas
"Aku akan menunggu Sasuke dahulu lalu mendiskusikannya. Dan ada beberapa hal yang ingin aku tanyakan padamu. Bagaimana bisa kau membawaku dengan Sasuke ke sini?"
Sakura mulai menginterogasi Madara. Madara menyeringai lebar lalu segera menjawab pertanyaan Sakura dengan rinci.

FLASHBACK
Saat itu Madara menyerang desa Kirigakure. Banyak korban telah berjatuhan, Kakashi juga mulai kehabisan chakra.
"HAHAHA, kalian semua tidak ada artinya dibandingkan aku."
Madara lalu berjalan mendekati Kakashi.
"Kalau kau tidak ingin mati, maka kau harus menyerahkan Sasuke Uchiha dan Sakura... Uchiha."
Dengan sisa tenaganya Kakashi menjawab dengan suara serak.
"Tidak akan."
"Baiklah."
Madara segera mengambil pedang lalu menusuk Kakashi. Setelah itu Madara masuk ke apartemen yang ditempati Sakura.
"Akhirnya ketemu juga kau nyonya Uchiha."
Madara ingin segera mengambil Sakura namun seorang lelaki ternyata telah ada di situ.
"Aku tidak akan membiarkanmu menyentuh istriku."
Mata Sharingan Sasuke berkilat marah. Nampaknya saat ini dia memang benar-benar marah. Akhirnya perkelahian panjang pun berlangsung dengan hasil Madara-lah pemenangnya. Madara dengan senang segera mengambil dua orang Uchiha tersebut.
END OF FLASHBACK

Sakura masih terlihat shock dengan apa yang diceritakan oleh Madara. Dia tidak habis pikir mengapa dia tidak terbangun saat itu padahal sudah pasti saat itu sangat ribut.
"Tunggu dulu, kenapa aku tidak terbangun saat itu?"
Sakura segera menanyakan apa yang mengganggu pikirannya sejak tadi.
"Itu karena aku memberimu obat tidur."
Dengan frustasi Sakura hanya bisa duduk termenung di samping Sasuke. Saat dia melihat Sasuke banyak terluka, dia segera mengobatinya dengan kekuatan medisnya. Cahaya hijau mulai keluar dari tangan Sakura.
"Rupanya kau adalah ninja medis. Dan kau mewarisi bakat gurumu, Tsunade Senju."
Sakura hanya mengangguk saja tanda mengiyakan.
Setelah selesai mengobati Sasuke, Sakura berbalik ke Madara lalu berkata,
"Apa kau juga mau... kuobati?"
Madara pun dengan senang hati menerimanya.
"Silahkan."
Sakura dengan cermat mulai mengobati luka-luka Madara. Walaupun ia sadar, dia tidak seharusnya melakukan ini.

Sasuke segera terbangun dari alam mimpinya, dia melihat ke sampingnya, dan dia segera melihat warna hitam dan... pink?
Kepala Sasuke masih terasa pening, namun masih ada satu orang yang terus dia ingat.
"Sakura..."
"Lukamu cukup parah di bagian luar, apakah di bagian dalam juga begitu? Kalau kau tidak keberatan aku mungkin bisa..."
Sakura belum menyelesaikan kata-katanya Madara langsung membuka pakaiannya yang memperlihatkan dadanya yang bidang. Pipi Sakura merona merah. Madara lalu mendekati Sakura...

To Be Continued

Kalau author gk salah, dua chapter lagi lalu tamat^^