Part 26

303 25 2
                                    

Pagi ini Julie pergi ke supermaket. Padahal ia sedang sakit.

Yahh.. Karena tidak ada bahan makanan sama sekali dirumah Louis.

Ibunya Louis tidak dirumah. Louis sendirian dirumah, jadi dia hanya membeli makanan dari luar.

Dan Louis belum bangun tidur, jadi Julie pergi sendiri.

Karena supermarketnya dekat dengan rumah Louis. Jadi, Julie rasa tidak masalah jika ia pergi sendiri.

Julie pergi dengan mobil Louis.

Ia mengendarainya dengan sangat hati - hati.

Beberapa menit kemudian, Julie tiba di supermarket tersebut.

Tanpa basa - basi Julie masuk kedalam.

Lalu memilih barang yang ia akan beli.

Disaat Julie sedang asik memilih buah, ia tidak sengaja menyenggol seseorang. Mengakibatkan buah yang Julie pilih jatuh semua.

"Maaf. Maaf." Kata perempuan tersebut.

Rupanya ia juga sedang memilih buah. Perempuan itu membantu Julie memungut buahnya.

Kemudian mereka bertatap muka.

"Hannah?" Tanya Julie.

"K-kau.. Hannah, bukan?" Tambah Julie.

"Ya. Aku Hannah." Ucap Hannah sembari tersenyum manis.

Cewe aneh. Batin Julie.

Bagaimana tidak? Bukannya Hannah sangat membenci Julie? Yah.. karena Louis sih.

Kan Hannah menyukai Louis. Kenapa ia bersikap baik kepada Julie?

Oke. Ini aneh. Batin Julie.

"Baiklah. Terimakasih." Ucap Julie sopan sambil melangkah menjauh.

Hannah menatap punggung Julie sebentar, kemudian melangkah mengikuti Julie, tanpa di sadari oleh Julie.

Setelah Julie selesai belanja, ia pun berjalan ke parkiran.

Julie merasa, ada yang mengikutinya. Tetapi saat ia membalikkan badannya, tidak ada siapapun disana.

Hanya perasaanku saja. Batin Julie.

Kemudian, Julie masuk ke mobil Louis.

Ia mencoba menyalakan mesin mobil tersebut. Tetapi tidak bisa.

Julie tidak mengerti kenapa. Kemudian Julie keluar dari mobil dan mengambil belanjaannya.

Ia berniat berjalan kaki saja. Lagipula, Julie tidak bisa memperbaiki mobil Louis.

Dan Julie baru sadar, ban mobil Louis kempes.

Julie berjongkok melihat ban tersebut.

Lalu ia mencari ponselnya. Tidak ada.

Julie memang ceroboh.

Ponselnya tertinggal di rumah Louis.

Apa boleh buat. Julie hanya bisa jalan kali.

Tetapi tiba - tiba seseorang menepuk punggungnya.

Julie kaget. Kemudian segera berdiri dan berbalik melihat orang tersebut.

Itu Hannah.

"Ini mobil Louis, bukan?" Tanya Hannah.

Julie hanya mengangguk dengan tampang sedikit kesal.

"Ada apa dengan mobilnya?" Tanya Hannah lagi.

"Yah. Seperti yang kau lihat." Ujar Julie asal.

"Belanjaanmu banyak sekali. Rumah Louis kan tidak dekat juga dengan jalan kaki dari sini." Kata Hannah.

Tell No One [Louis Tomlinson]Where stories live. Discover now