Hold Your Hand ✔

#11

Seulgi terbangun dengan Jaebum disampingnya. Semalam Seulgi tertidur di sova ruang keluarga apartmennya. Sekarang ia bangun di kamarnya. Pasti Jaebum yang memindahkannya.  Ditatapnya pria yang mampu menumbuhkan kembali cinta di hatinya.

"Gausah diliatin. Aku emang ganteng." Ujar Jaebum. Seulgi salah tingkah.

"Idih percaya diri. Kamu gendut. Chubby banget." Ujar Seulgi. Sambil mencubit pipi gembul Jaebum.

"Seul. Ke rumah orang tua kamu yuk libur besok?" Ajak Jaebum.

"Mau ngapain?" Tanya Seulgi tidak suka.

"Kayaknya seneng kalau tiap bangun tidur ada kamu. Liat kamu nguap nguap imut. Belum ada beleknya. Tapi, masih tetep cantik."

"Ujungnya ga enak bawa bawa belek."  Seulgi bete

"Manyun aku cium nih." Ancam Jaebum.

"Cium aja kan masih bau jigong." Ujar Seulgi.

"Aku mau jadiin kamu istri aku." Kata Jaebum.

"Kemarin katanya ga mau buru - buru. Sekarang, kok jadi gini." Kata Seulfi

"Aku udah yakin, buat jadi suami kamu. Kamu mau jadi istri aku?" Tanya Jaebum.

"Aku pribadi mau. Tapi.. buat bawa kamu ketemu orang tua. Aku takut." Kata Seulgi

"Apa yang kamu takutkan?" Tanya Jaebum

"Setelah insiden kecelakaan,  aku dijodohkan dengan anak teman ayah. Aku kabur, ga mau. Ga suka soalnya dia lebih muda. Terus ayah marah. Dan aku ga pernah pulang lagi." Jawab Seulgi.

"Aku malah pengen banget ketemu orang tua Seul. Cuma mereka udah ga akuin aku, karena insiden itu." Kata Jaebum.

"Apa hubungannya sama insiden itu?" Tanya Seulgi.

"Kei itu udah dijodohin sama aku. Karena keluarga Kei anggap aku yang bikin dia meninggal seul. Orang tua aku lebih percaya omongan keluarga Kei makanya aku diusir." Jawab Jaebum.

"Aku mau bawa kamu ke rumah orang tua aku asal kamu bawa aku ke rumah orang tua kamu. kita hadapin bareng - bareng. Deal?" Tanya Seulgi.

"Deal. Kita hadapin bareng - bareng. Ga salah pilih emang." Kata Jaebum.

"Udah ah ngantuk." Timpal Seulgi

"Banguuuuuun mandi kita siap siap ke rumah orang tua aku."ujar Jaebum.

"Siangan dikit masih pengen bobo." Ujar Seulgi manja. Tanpa diminta jaebum menggendong seulgi.

"YA! Jaebum mau ngapain." Ujar Seulgi. Jaebum tidak menjawab. Ia membawa Seulgi ke kamar mandi.

"Jangan macem macem ih." Ujar Seulgi lagi.

Ia mendudukan seulgi di wastafel. Diambilnya air dan diusapkan ke wajah Seulgi.

"Biar kamu bangun. Kalau ga dibasuh mukanya kamu pasti merem lagi. " Ujar Jaebum

"Iiiiiiiiihhh JAEBUM KOK JAHAAATTT. UDAH AKU MAU MANDI KELUAAAAR!" Amuk Seulgi.

**

Perjalanan menuju Ilsan tidak terlalu lama. Seulgi sudah menggenggam tangan Jaebum meyakinkannya untuk tidak takut apapun yang akan terjadi.

"Selamat siang anda akan bertemu... tuan muda." Ujar Seorang satpam

"PAK JUN TUAN MUDA DATANG." teriak security itu pada pak Jun. Asisten kepercayaan keluarga Im.

"Silahkan masuk tuan." Tambah Security itu.

"Rumah kamu gede banget sumpah. Duh konglomerat." Bisik Seulgi.