Sehun meringkuk dibawah ranjang rumah sakit. Ia begitu shock dengan apa yg dia lihat tadi. Apakah itu sebuah ancaman untuk Sehun? Apakah haters benar-benar akan berbuat nekat seperti itu pada Sehun jika ia tidak segera meninggalkan EXO?
"Hikss... Hyungdeul... Aku takut.. Hiks..."
Brakk...
Member EXO membuka pintu kamar Sehun dengan kasar. Mereka memasuki kamar Sehun dengan raut wajah yg begitu panik. Mata mereka terbelalak saat melihat Sehun meringkuk dibawah ranjang dan tampak menangis ketakutan. Mereka pun segera menghampiri Sehun.
"Sehunnie, gwenchana? Apa yg terjadi padamu?" Tanya Luhan khawatir..
Sehun memandang hyungnya dan langsung memeluknya, "Hikkss.... Hyung.. Hyungg.. Hikss...."
"Sehunnie, tenangkanlah dirimu, Sehunnie. Kau aman sekarang" ucap Kyungsoo sambil mengelus kepala Sehun dengan lembut.
"Apa Sehunnie seperti ini karena boneka yg ddicabik-cabik yg kita temukan didepan ruang rawat Sehun, Kamjjong?" Bisik Tao.
"Molla.. Tapi aku rasa iya..." jawab Kai
"Sudahlah Sehunnie... Ayo naik keranjangmu kembali. Kau masih sakit bukan? Jadi kembalilah beristirahat dan jangan memikirkan apapun" Suho menuntun Sehun kembali keranjangnya dan membantu Sehun untuk membaringkan tubuhnya
"Hyung... Apakah aku harus keluar EXO?" Tanya Sehun.
"Apa maksudmu Sehunnie? Kenapa kau berbicara seperti itu?" Tanya Suho kaget.
"Bukankah mereka mengirim petisi ke agensi agar aku dikeluarkan EXO? Bagaimana jika kalian diboikot karena aku masih jadi anggota EXO?? Bukankah aku hanya merepotkan saja? Bukankah aku menghalangi popularitas kalian saja, hyung?" Ucap Sehun dengan mata berkaca-kaca.
"Anniyo, Sehunnie. Jangan dengarkan kata haters, nde? Biarkan agensi yg akan mengurusnya nanti. Kau tenang saja dan pulihkan kesehatanmu agar bisa kembali menghibur penggemar bersama kami" jawab Lay sambil tersenyum.
"Aku tidak bisa, hyung.. Bahkan mereka menyuruhku untuk bunuh diri saja karena aku tidak berguna. Aku hanya merepotkan, hyung.... Hiksss... Sebaiknya aku menyerah dan mengundurkan diri dari EXO, hyung.. Hikkkss" Sehun mulai menangis.
"Andwe, Sehunnie.... Kau adalah keluarga kami, dongsaeng kecil kami. Kau bukan semata-mata hanya rekan kerja bagi kami, Sehunnie. Kau adalah keluarga kami, jadi kami tidak akan membiarkanmu keluar hanya karena omongan tidak berbobot dari haters" jawab Suho.
"Keundae, hyung...."
"Sudahlah Sehunnie.. Jangan membantah hyungmu. Beristirahatlah, biarkan masalahmu diurus oleh agensi. Kami juga tidak akan membiarkan orang-orang menyakitimu lagi, Sehunnie" ucap Xiumin.
Sehun hanya mengangguk, ia sudah tidak bisa membantah ucapan hyungnya lagi. Ia mulai memejamkan matanya dan berusaha untuk beristirahat. Sehun begitu lelah baik secara fisik ataupun batin. Ia berharap dengan tertidur masalahnya akan hilang untuk sementara.
.
.
Member EXO yg melihat Sehun sudah tertidur hanya menghela nafasnya. Mereka tidak percaya jika maknae mereka begitu banyak mendapatkan masalah.
"Hyung, apakah kasus Sehunnie akan ditangani oleh pihak berwajib?" Tanya Kyungsoo.
"Hmm.. Kurasa iya, apalagi ini benar-benar sudah kelewatan. Jika dibiarkan mereka akan semakin menjadi-jadi dan Sehunnie tidak akan bisa tenang" jawab Suho.
"Nde, hyung. Aku tidak tega melihat Sehunnie tampak berbeda dari yg biasanya. Dulu dia begitu ceria dan usil, tapi sekarang Sehunnie menjadi pendiam dan tampak murung" ucap Chanyeol sambil melihat Sehun yg sedang tertidur.
YOU ARE READING
UNFAIR (COMPLETED)
FanfictionEXO merupakan boyband yg sedang naik daun dan mendunia. Boyband yg mempunyai selusin member pun tampak begitu sempurna didepan publik. Tapi tidakkah publik tahu dengan adanya selusin membuat suatu masalah dan perbedaan??
