CHAPTER 29: LETTER

3.5K 251 29
                                    

"AAAAARRGGHHH!!!! ANDWAEEE!!"

Sehun terus berteriak kesakitan dan meminta tolong agar siapapun menyelamatkannya. Sedangkan pemuda asing tersebut menyeringai puas karena sebentar lagi Sehun akan buta.

Cklekk...

Pintu toilet terbuka dan tampak Chanyeol keluar dari toilet yg ada dikamar Sehun. Pemuda asing itu tampak kaget dan panik karena mungkin rencananya akan gagal dan juga ia bisa saja ketahuan dan tertangkap basah.

"Ckk.. Siall...." Desis pemuda asing tersebut kemudian berusaha kabur dari ruangan Sehun.

Chanyeol tampak kaget karena ada orang asing yg masuk kekamar Sehun, "YAAAKK!!!! SIAPA KAU!! JANGAN KABUR!!!"

"Hyungg hikss...."

Chanyeol yg tadinya berniat untuk mengejar pemuda asing tersebut langsung mengurungkan niatnya saat ia mendengar suara Sehun. Betapa terkejutnya ia saat melihat Sehun menangis dan sebelah matanya tampak terluka.

"SEHUNNIE!!! WAE GEURRAE??" Teriak Chanyeol sambil berlari kearah Sehun

"Hikss hikkss... Hyung.. Appo... Hikss... Mataku sakit hyung..." adu Sehun

"Apa yg terjadi padamu Sehunnie? Ada apa dengan matamu?? Bagaimana ini??" Tanya Chanyeol panik.

"Hikss mataku ditusuk hyung... Appo... Hikss... Neomu appo... Hiksss" rintih Sehun

"Appo?? Tunggu disini sebentar, nde? Hyung akan memanggil dokter terlebih dahulu untuk memeriksamu" ucap Chanyeol

Sehun mengangguk kemudian Chanyeol segera keluar dari ruangan tersebut untuk segera memanggil dokter. Sepertinya karena saking panik dan khawatirnya, Chanyeol sampai lupa jika dikamar Sehun terdapat bell untuk memanggil perawat ataupun dokter.

.

.

Pemuda asing itu tampak keluar dari rumah sakit sambil terus saja mengumpat. Ia benar-benar kesal karena rencananya gagal oleh kehadiran Chanyeol. Bahkan dia sampai menendang semua ada yg didepannya untuk melampiaskan kemarahannya.

Tiba-tiba ada sebuah mobil berhenti tepat didepan pemuda asing tersebut. Segera saja si pemuda itu masuk kedalam mobil dan mobil itu segera melaju meninggalkan area rumah sakit.

Didalam mobil, pemuda asing itu tampak masih kesal. Bahkan ia masih terus mengumpat sampai membuat orang yg mengemudikan mobil tersebut merasa heran.

"Ada apa denganmu? Kenapa kau terus-terusan mengumpat seperti itu?" Tanya teman si pemuda asing tersebut

"Ckk.. Kau tahu?? Aku hampir saja berhasil membuat Sehun buta jika saja si namja tiang listrik di EXO tidak memergokiku saat ia keluar dari rumah sakit" ucap pemuda itu kesal.

"Mwo??? Nuguya?? Kris?? Atau Chanyeol??" Tanya temannya tersebut.

"Chanyeol si telinga lebar yg sok imut. Cih benar-benar menyebalkan" desis pemuda itu

"Tapi kau tidak sampai ketahuan kan, Jaejoong?? Dia tidak melihat wajahmu kan?" Tanya temannya itu lagi.

"Sepertinya tidak, karena aku bisa kabur tepat waktu. Tapi tetap saja aku benar-benar kesal karena rencana yg telah aku susun sesempurna mungkin jadi kacau hanya karena salah satu anak tengik itu!!!" Ucap Jaejoong geram.

"Sudahlah, Jaejoong-ah. Tidak perlu kau pikirkan lagi. Sudah bagus kau bisa lolos kali ini tanpa ketahuan sama sekali. Lagipula aku punya cara yg lebih bagus untuk memberi pelajaran pada si maknae EXO itu" ucap teman Jaejoong sambil menyeringai

"Benarkah?? Apa rencanamu?" Tanya Jaejoong penasaran.

"Itu rahasia, kau akan tahu nanti"

"Baiklah, aku akan menunggu kapan tanggal mainnya hahaha" ucap Jaejoong sambil tertawa licik.

UNFAIR (COMPLETED)Where stories live. Discover now