09

1.6K 152 1
                                    

...

Waktu menunjukkan pukul 5 sore.
Sudah seharian Seungcheol tak pulang, dan kini ia tengah bersama sahabatnya, Jeonghan.

Rasa lelah membuatnya mengantuk. Perlahan diapun tertidur. Dan dalam tidurnya ia memimpikan hal aneh. Ia melihat semua hal menyakitkan yang dilalui Jihoon melawan penyakitnya untuk tetap bertahan hidup. Dan dalam mimpi itu, ia mendengar percakapan Jihoon dengan sang ibu.

Jihoon mengatakan bahwa ia ingin sembuh agar bisa bermain dengan hyung-nya. Pergi ke sekolah bersama. Bermain basket bersama. Dan merayakan hari ulang tahunnya bersama hyung-nya.

Tapi tiba-tiba sesuatu terjadi. Jihoon berhenti berkata. Matanya perlahan terpejam. Tubuhnya semakin melemas.
Seungcheol melihat ibunya tengah menangis histeris. Memeluk erat tubuh Jihoon yang telah tak bernafas lagi.

"Seungcheol-ah... Seungcheol-ah... " suara Jeonghan seketika mengagetkan Seungcheol. Dan ia pun terbangun dari tidurnya.

"Aku harus pulang." Seungcheol menyambar helm dan kunci dimeja lalu menjalankan motornya untuk pulang.

Jeonghan yang melihat tingkah aneh sahabatnya itupun hanya bisa menggeleng heran.


...

Last Snow || SeventeenWhere stories live. Discover now