Beside Me |Joshua Hong| √√

Hello

Chapter 4

Apa maksud dari mimpi yang aku alami beberapa hari ini ? Mimpi yang selalu sama dengan Joshua oppa ? Aah ya ampun benar - benar sangat aneh. Akupun terus berjalan tanpa melihat jalan kearah kelasku. Tanpa sadar aku menabrak tubuh seseorang didepanku.

"Awww....Sakit sekali". Akupun langsung tersungkur kebelakang.
"Apa kau tidak punya mata ?!!". Tanyanya sinis membuat aku sedikit kesal.
"Tentu saja aku punya ?!! Apa kau juga tidak punya perasaan huh ?!! Aku sedang jatuh bukannya ditolong malah kau berkata seperti itu padaku ?!!!"
"Itu salahmu menabrakku bukan dari kesalahanku, kenapa aku yang harus menolongmu!!". Jawabnya sinis sambil melangkah pergi tanpa menatapku sama sekali.

"Huuuhh...Angkuh sekali si Sunbae itu. Tapi tunggu dulu aku belum pernah melihat orang itu sebelumnya ? Aaah masa bodoh aku tak ada urusan untuk orang yang angkuh seperti itu". Akupun mencoba bangkit dari posisiku sekarang. Lalu melanjutkan perjalanan kekelas.

-------------

TRINGG...TRINGG..
Akhirnya jam istirahat berbunyi aku dan teman - temanku menuju kantin. Saat perjalanan Yominpun membuka suaranya.

"Apa kalian sudah melihat Sunbae yang baru pindah kemari ?". Ucap Yomin bersemangat
"Aku sudah melihatnya, aah ya ampun dia sangat tampan sekali, dia juga sangat ramah kesemua orang". Tambah Yemin.
"Tunggu dulu, ada murid baru ? Tapi siapa ? Aku tadi tidak melihatnya dikelas kita ?".
"Aah Eunra apa kau tidak tau kalau ada murid baru disekolah ini ?". Akupun menggeleng cepat, lalu merekapun menjelaskan ada murid baru kelas 12-1. Itu berarti laki - laki yang aku tabrak tadi pagi itu adalah anak pindahan dari sekolah sebelah.

Memang dia tampan dan dipadukan dengan wajahnya yang kadang cantik melebihi gadis yang sesungguhnya, Sukses membuat gadis - gadis iri pada wajahnya. apalagi ditambah dengan tubuhnya yang jangkung. Bibirnya yang sangat manis. Rambutnya yang panjang sebahu dengan warna merah bata. Tatapannya yang sangat dalam dan mampu melelehkan hati siapa saja. Aaah apa yang aku pikirkan ini. Tapi sayangnya dia mempunyai sifat yang sangat angkuh.

"Sayang jangan kau coba - coba mendekati sunbae itu. Mengerti!!". Ucap Wonwoo dingin
"Memangnya kenapa ?! Lagipula dia lebih tampan darimu!". Jawab Yomin ketus.
"Sudahlah Yomin jangan berkata seperti itu pada Wonwoo, kasihan dia. Tapi kalau Yemin pasti tak akan berbuat seperti itu iya kan sayang ?". Ucap Seokmin

"Kata siapa ? Aku juga bisa mendekati si Sunbae itu. Ayo Yomin kita pergi saja!!".
"Benar katamu Yemin". Merekapun pergi berdua menuju kantin lebih dulu, lalu aku melihat Wonwoo dan Seokmin yang masih menatap kepergian kekasihnya dengan wajah yang sangat konyol.

"Bahkan mereka tidak mengajakku sama sekali". Protesku sambil merucutkan bibirku.
"Ya sudahlah kita susul saja mereka". Ucap Wonwoo melangkah duluan
"Aku takut kalau mereka benar - benar mendekati Sunbae itu". Pekik Seokmin sambil menyusul Wonwoo.
"Terserah kalian saja". Ucapku malas dan berjalan dibelakang mereka.

Sesampainya dikantin Wonwoo dan Seokmin pun membujuk kekasihnya masing - masing, aku hanya bisa tersenyum setiap mereka bertengkar. Tunggu dulu, bukannya aku jahat atau entahlah tapi mereka sangat lucu.

"Bukankah itu si Sunbae yang tampan itu ?". Ucap Yemin tak percaya
"Kau benar Yemin. Tunggu, apa dia mendekat kesini ?!!". Pekik Yomin lalu Wonwoopun langsung menutup mulut kekasihnya ini, lalu Yominpun hanya bisa menatapnya tajam.

"Bolehkah aku duduk disini ?". Tanyanya. Mereka berempat pun hanya menganggukkan kepalanya kecuali aku, bahkan tak sudi memandang wajahnya lagi yang sangat angkuh.

"Bukankah kau yang tadi pagi menabrakku ?". Tanyanya langsung. Akupun hanya menatapnya sinis.
"Senang bertemu denganmu lagi". Ucapnya sambil memandangi wajahku dan tersenyum sangat manis padaku.

"Ck, kau bahkan bisa bermuka dua ya ternyata ?!!".
"Apa maksudmu ?. Tanyanya polos.
"Jangan berlagak sok polos seperti itu Sunbae!!". Bentakku padanya lalu akupun berniat pergi tapi sial rokku terduduk oleh orang angkuh ini.

"Yaa!! Rokku terduduk olehmu minggirlah"
"Bicaralah yang sopan pada Sunbae mu, baru aku akan melepaskannya". Ucapnya dengan santainya
"Aarrgghh...aku tidak akan melakukannya untuk orang yang sangat angkuh sepertimu, mengerti ?!!". Akupun mulai kesal padanya setiap perkataannya membuatku ingin memukulnya tapi aku masih bisa bersabar karna dia hanya Sunbaeku, lalu mereka berempat ? Aah sudahlah mereka hanya menatap kami dengan tatapan bingung. Begitu juga orang yang berada dikantin melihat kemeja makanku dengan tatapan tanya pada wajah mereka.

"Apa kau ingin berteriak lagi ? Silahkan saja kalau kau tidak tau malu". Jawabnya santai sambil makan. Akupun hanya menghentakkan kakiku pada lantai dengan keras.
"Jangan melukai dirimu sendiri". Masih pada posisi dan pandangan yang sama.
"Jangan memberiku perhatian palsumu aku tidak butuh, lebih baik kau berikan perhatian palsumu itu pada gadis lain yang tergila - gila padamu". Jawabku sinis.

"Aku berbicara seadanya tapi kau malah menganggap semua perkataanku ini hanya kebohongan belaka ? Kau sangat lucu". Ucapnya sambil merubah posisi duduknya menghadapku dan menatapku sambil tersenyum. Diapun langsung menaikan pahanya sedikit dan melepaskan rok yang dari tadi terduduk olehnya.

"Lain kali jangan menilai orang dari penampilan atau perkataanya". Ucapnya sambil mengacak lembut rambutku.
"Don't touch me!! Terserah kau saja, yang penting aku tak ingin mengenal kau dan aku tak ingin melihat kau lagi!!". Ucapku sambil menatapnya tajam, sebelumnya aku tak pernah semarah ini pada orang. Akupun berniat berdiri untuk meninggalkan kantin kelas namun sial ketika tanganku ditahan oleh sunbae sialan ini.

"Namaku Yoon Jeonghan Imnida, panggil saja Jeonghan". Ucapnya sambil berusaha membuatku duduk kembali, tapi aku langsung melepaskan paksa genggamannya, lalu akupun mundur beberapa langkah darinya.

"Aku tidak ingin tau kau!! Aku tak merasa dirugikan kalau aku tidak mengenalimu!! Lagipula apa untungnya kenal dengan dirimu Huh ?!!". Akupun semakin tak terkontrol amarahku.

"Kenapa kau bisa semarah ini padaku ? Apa aku punya salah padamu ? Ooh aku tau, pasti kejadian tadi pagi itu. Tapi bukankah itu salahmu bukan salahku ?". Ucapnya dengan santainya.

"AARRGGHH...AKU TIDAK MENGERTI JALAN PIKIRANMU JEONG... AAH BAHKAN NAMAMU SULIT DIMENGERTI!!". Teriakku tanpa malu. Akupun tak peduli bila semua orang melihatku yang berteriak seperti orang gila.

"Catat baik - baik namaku Yeon Jeonghan! Aah semuanya maafkan calon pacarku ini memang dia agak sedikit galak seperti ini, silahkan kalian melanjutkan makan kalian lagi". Ucapnya sambil berdiri dan membungkuk. Tunggu, apa calon pacarnya ?

"Cih.. Aku tak sudi untuk jadi pacar dari orang yang sangat angkuh sepertimu!! Ingat itu!!". Akupun langsung berlari kembali kekelas dan mungkin aku berniat membanting kursi dan meja jika aku mau.

"Eumm kalian berempat temannya ?". Tanya Jeonghan ramah
"Tentu Sunbae". Jawab Yomin dan Yemin bersamaan. Wonwoopun hanya memutar bola matanya dengan malas. Sedangkan Seokmin ? Dia hanya merucutkan bibirnya kesal pada kekasihnya.

"Siapa namanya ?". Tanya Jeonghan lagi.
"Aah dia Jung Eunra". Jawab Wonwoo cepat. Yomin dan Yemin pun hanya menatap tajam dan menusuk melebihi tatapan Wonwoo. Wonwoopun hanya menatap mereka dengan tatapan polosnya.

"Kenapa Sunbae...". Belum sempat Seokmin melanjutkan pertanyaannya, Jeonghan pun memotong pembicaraan Seokmin.
"Aku menyukainya, tolong titipkan salamku padanya". Ucapnya sambil pergi begitu saja tanpa melihat ekspresi mereka berempat.

Jeonghan POV
Aku mulai menyukainya ? Ini memang gila, tapi dia mampu menarik perhatianku padanya. Aku sempat membuatnya marah dan bahkan dia akan membenciku karna kejadian tadi pagi. Aah aku benar - benar ceroboh dengan sikapku. Tapi aku tetap berusaha untuk mendapatkannya walaupun nyawaku menjadi taruhannya.
"Aku akan mencoba mulai mencari tau tentangnya". Ucapku pada diriku sendiri. Lalu aku mengambil sebuah foto didalam sebuah buku yang telah usang dimakan usia.
"Bu, aku sudah menemukan pujaan hatiku. Aku mohon restui aku". Akupun mulai menangis mengingat kepergian kedua orang tuaku.
POV END
---------------------------------------------------

Next ??
Aah maafkan aku kalo ngga nyambung.
Typo bertebaran ??
Kritik dan sarannya teman2