Sweet moment

5.3K 402 120
                                    

Play music video🎵

Sudah hampir satu bulan aku balikan sama Iqbaal. Rasanya seperti mimpi aku bisa bersamanya lagi. Aku pikir, aku tidak akan bisa kembali dengannya. Mengingat ucapan dan perilaku Iqbaal yang begitu kecewa karena kesalahanku dulu.

Sore ini kita berempat mau janjian makan-makan. Aku, Iqbaal, Shilla dan Bayu. Double date ceritanya.

Jadi Suredo gak ikut.

Pulang dari kuliah, aku langsung menuju ke tempat dimana mereka sudah berkumpul. Maklumlah hari ini aku ada kelas dan tugas kelompok yang sangat banyak. Jadinya terlambat. Sampai di tujuan matahari sudah terbenam. Kulihat dari kaca suasana disini begitu indah. Ini kali pertamanya aku kesini, ternyata di Jakarta ada juga tempat seindah dan seromantis ini.

Tak lupa aku berkaca untuk melihat wajahku yang sedikit lusuh. Jujur saja double date kali ini tidak ada persiapan sama sekali, aku tidak mandi seharian karena terlalu sibuk kuliah dari pagi. Untungnya aku tidak bau badan.

Aku bingung mau jalan ke arah mana. Iqbaal bilang naik saja ke atas tapi tangganya gak ada. Mataku celingak-celinguk mencari tangga, dan akhirnya aku menemukan tangga di sebelah kiri. Aku menaiki satu per satu anak tangga. Disini dingin sekali. Sweater yang biasa aku pakai tertinggal di dalam mobil.

Lampu bernuansa kuning membuat rasa dingin tadi sedikit hilang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Lampu bernuansa kuning membuat rasa dingin tadi sedikit hilang. Dari atas sini pemandangan kota sungguh indah, aku bisa melihat semua gedung pencakar langit, jalan-jalan berlampu, dan beberapa pemandangan lainnya yang bisa kulihat tanpa harus menaiki pesawat. Aku baru menyadari ternyata kota kelahiranku sangat bagus di malam hari. Satu kata, takjub.

Sesampainya diatas

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sesampainya diatas. Tidak ada orang satupun disana. Aku bingung, masa tempat sebagus ini tidak ada yang mengunjungi? Pelayan juga tidak ada. Aku mengira kalau aku salah tempat. Kulihat line dari Iqbaal tadi, alamat yang dia kirim sama. Nama tempatnya pun juga sama.

"Halooo apa ada orang?" teriakku kesal. Namun tidak satupun yang menjawab.

"Iqbaal?" ucapku lagi sambil mencari-cari. "Shilla? Bayu?"

Times (Pending)Where stories live. Discover now