ii

3K 528 70
                                    

"Aku adalah putra raja iblis Lucifer. Hai, adik!" - Oh Sehun

Sudah satu minggu lamanya Yoona terkurung dikediaman putra Lucifer. Ini membuatnya sedikit stress, karena atasannya sedang mencari Yoona dan tentunya warga desa juga akan menanyakan keberadaan Yoona. Putra Lucifer yang bukan lain adalah Oh Sehun sudah berjanji pada Yoona, bahwa ia akan membereskan itu semua. Siapa sangka bahwa Oh Sehun mengirimkan bawahannya untuk tetap menyalurkan sumbangan ke desa atas nama Yoona dan tentunya surat pengunduran diri yang sengaja di manipulasi tanpa harus Yoona berhadapan langsung dengan atasan di perusahaan tempat ia bekerja.

Selama di kediaman Oh Sehun, Yoona tidak diperbolehkan untuk keluar dari kamarnya. Sebagai gantinya, Sehun mengirimkan bawahannya yang berjenis fairy untuk menemani Yoona hingga satu minggu penuh. Sehun sengaja mengirimkan fairy, karena Sehun merasa bahwa Yoona tidak akan takut dengan fairy.

Sehun hanya mengurung Yoona hingga pesta di kediamannya tiba. Tepatnya hari ini. Yoona di rias oleh para fairy sedemikian cantiknya. Gaun yang sudah disediakan Sehun adalah buatan designer terkenal di dunianya. Gaun berwarna hitam mengembang dengan renda. Tidak ada sedikitpun payet yang menghiasi gaunnya. Hanya renda yang simple dan terkesan mewah. Jujur saja, Sehun membenci wanita yang terlalu berlebihan dalam berpakaian. Itu sebabnya setiap diadakan pesta, Sehun tidak mendekati satu wanitapun. Bahkan anak kedua yang merupakan putri raja iblis Beelzebub ia tolak mentah-mentah. Sehun mengetahui bahwa itu akan membahayakan dunia bawah, tetapi sekalipun yang ia tolak adalah putri raja iblis Beelzebub, raja iblis itu tidak akan gegabah untuk menyerangnya.

Beelzebub tidak sebodoh itu untuk mati dengan mudah ditangan keturunan Lucifer yang jelas makhluk kalangan bawah mengetahui bahwa kekuatannya tidak sebanding dengan Lucifer.

Sehun membawa kakinya melangkah menuju ruangan tempat Yoona berada. Ia membuka knop pintu dan masuk ke ruangan tersebut. Ia di suguhkan dengan penampilan Yoona yang begitu cantik. Rambut hitam yang panjang, kulit yang putih walau tidak sepucat kulitnya, dan mata birunya yang Sehun sukai, ditambah dengan gaun yang sesuai dengan selera Sehun.

Sehun mendekati Yoona dan memasang sebuah kalung tanpa persetujuan Yoona. "Pakai ini."

Yoona memegang permata sebagai liontin dari kalung itu. "Apa ini?"

"Pelindungmu."

Sehun mengadahkan salah satu tangannya untuk Yoona genggam. Yoona dengan terpaksa meraih tangan Sehun.

Sehun membawanya keluar ruangan dan berhenti tepat di depan pinth ruangan Yoona. "Kau siap?"

Yoona menganggukkan kepalanya pelan tanpa menjawab sepatah kata pun.

Tangannya yang bertautan dengan Yoona sudah ia lepaskan. Sehun meraih pinggang Yoona dan dirangkulnya dengan posesif agar mendekat pada tubuhnya. Ia menggiring Yoona untuk menyapa para tamu undangan di pestanya. Saat ingin menuruni tangga, Yoona terdiam. Matanya memancarkan ketakutan. Bagaimana tidak? Tamu yang dimaksud tidak beda jauh dengan pengawal milik Leo. Buruk rupa dan menyeramkan. Walau sebagian ada yang berwajah layaknya manusia, tetapi sebagian lagi tidak bisa layak disebut sebagai tamu.

"Ada apa, Yoona?"

Yoona menggelengkan kepalanya dengan cepat. "A-aku tidak mau. M-mereka terlalu menyeramkan. Aku tidak mau. Tolong antar aku kembali ke kamar!" pinta Yoona dangan memegang lengan Sehun dan mata yang menyiratkan ketakutan.

"Ekm.."

Semua tamu undangan mengarahkan pandangannya kepada sumber suara dengan dehaman keras. Yoona bersembunyi dibalik tubuh Sehun karena rasa takut dengan tatapan makhluk yang disebut tamu undangan.

Lucifer's Son ✔Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon